Perubahan Tata Guna Lahan pada Jalan Lingkar Luar Utara Kota Medan

Abstract

Munculnya berbagai pusat kegiatan barang dan jasa baru untuk menunjang kegiatan masyarakat Kota Medan. Kondisi ini memicu perubahan fungsi lahan yang terjadi di sepanjang koridor Jalan Lingkar Luar Utara Kota Medan, yang secara langsung juga mempengaruhi perubahan guna lahan dan intensitas bangunan di daerah tersebut. Penelitian ini pada dasarnya bertujuan untuk mengkaji proses yang mempengaruhi perubahan penggunaan lahan pada koridor Jalan Lingkar Luar Utara Kota Medan. Sasaran yang akan ditempuh adalah mengidentifikasi guna lahan dan intensitas bangunan dan menganalisis proses bagaimana terjadinya perubahan guna lahan di kawasan tersebut. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan analisis korelasional tabulasi silang untuk melihat hubungan antar variabel. Adapun analisis yang dipakai yaitu analisis kuantitatif dan deskriptif untuk melihat kondisi perkembangan intensitas bangunan dan perubahan tata guna lahan melalui beberapa variabel yang telah dirancang. Hasil studi yang diperoleh menunjukkan bahwa berubahnya peruntukan lahan dari bangunan khusus dan bangunan umum menjadi peruntukan kawasan campuran (mix use) antara pertokoan/ perdagangan dan bangunan umum dikarenakan adanya kecenderungan kebutuhan perkembangan kota (kehendak pasar dan masyarakat) dan mengingat banyaknya permohonan masyarakat untuk memperoleh Izin Mendirikan Bangunan yang mengarah pada kegiatan perdagangan dan jasa perkantoran. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukan dalam perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian kebijaksanaan dalam pemanfaatan lahan sehingga segala potensi dan permasalahan dapat diantisipasi sedini mungkin.

The appearance of various goods and services center are for support society activity of Medan City. This condition cause land use conversion that take place all along North Outer Ring Road Medan corridor, yang which directly cause land use conversion and building intensity. Basically, The goal of this research is for review the process of land use conversion at North Outer Ring Road Medan corridor. The goal which will be through is to identify land use and building intensity and analyze the process how land use conversion happened. The Methodology is qualitative with cross correlational analysis tabulation to see relation of inter-variable. Researcher uses quantitative and descriptive analysis to see building intensity growth and land use conversion through planned variable. The study result show us that land use conversion from specific building and public building become mix use region between shops/ trading and public building, causes by city development needs tendency (market and society purpose) and remember many society request for building licenses which refers to trading/ services activity. The research result is hope can be input for planning, utilization and policy control in land use so that all potencies and problems can be anticipate as soon as possible.