Hubungan Antara Nilai Kolektivitas dengan Organizational Citizenship Behavior (OCB) pada Guru

Abstract

This study aims to see the relationship between the collectivity value and the Organizational Citizenship Behavior (OCB) in teachers. In this study, the subjects used were 552 teachers who taught at the SD, SMP and SMA / SMK education levels in North Sumatra Province. The method used in this research is a quantitative method using a Likert scale as a data collection method; namely the Organizational Citizenship Behavior (OCB) scale which is based on the 7 dimensions proposed by Podsakoff (2020) and the collectivity value scale which is based on the aspects proposed by Jackson. The analytical method used in this study is the Pearson product moment analysis method and the results show that there is a positive relationship between the collectivity value of organizational citizenship behavior in teachers (Sig = 0.000, p <0.05). This correlation shows that the higher the collectivity value, the better the level of organizational citizenship behavior in teachers

Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah terdapat hubungan antara nilai kolektivitas yang dimiliki oleh seseorang dengan organizational citizenship behavior (OCB) pada guru. Penelitian ini menggunakan subjek sebanyak 552 guru yang mengajar pada jenjang pendidikan SD, SMP, dan SMA/SMK di Provinsi Sumatera Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan skala likert sebagai metode pengumpulan data, yaitu skala Organizational Citizenship Behavior (OCB) yang disusun berdasarkan pada 7 dimensi yang dikemukakan oleh Podsakoff (2020) dan skala nilai kolektivitas yang disusun berdasarkan aspek-aspek nilai kolektivitas yang dikemukakan oleh Jackson. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis pearson product moment dan mendapatkan hasil bahwa terdapat hubungan positif antara nilai kolekivitas terhadap organizational citizenship behavior pada guru (Sig = 0,000, p < 0,05). Korelasi ini menunjukkan bahwa semakin tinggi nilai kolektivitas maka semakin baik tingkat organizational citizenship behavior pada guru.