| dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan musik dalam konteks upacara Thaipussam di Binjai. Dalam penulisan ini akan dijelaskan juga tentang tujuan dilaksanakannya perayaan Thaipussam dan bagaimana kronologi upacara tersebut. Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah penelitian lapangan (Field Research) di Kuil Shri Mariamman Binjai tepatnya pada puncak acara Maha Puja Thaipussam. Penulis melakukan wawancara dengan pendeta dan masyarakat yang berpartisipasi baik sebagai panitia, pemain musik, bhakta, undangan dan masyarakat sekitar dalam memperoleh data. Untuk memperkuat data penelitian maka dilakukan penelitian Study Kepustakaan (Library Research) dengan mengumpulkan buku-buku yang berkaitan dengan Etnis Tamil dan kebudayaannya, Orang India di Sumatera, dan perayaan-perayaan besar yang dilaksanakan setiap tahunnya oleh masyarakat Etnis Tamil.
Dari hasil penelitian yang dilakukan maka diperoleh hasil bahwa upacara Thaipussam merupakan perayaan terbesar umat Hindu khususnya Tamil yang jatuh pada bulan Thai dalam hitungan Kalender Tamil, bulan Januari-Februari. Thaipussam dilaksanakan untuk menghormati Dewa Hindu, Dewa Murugan atau juga yang dikenali dengan Dewa Subramaniam yang mencerminkan kebaikan, kekuatan dan diyakini sebagai penakhluk kejahatan. Upacara ini ditandai dengan kereta kencana dibawa berkeliling kota dinamakan Ratham dikarenakan Dewa Murugan mengalahkan kejahatan tersebut menggunakan kereta kencana tersebut. Musik digunakan dalam ritual pembacaan bhajan. Alat musik yang digunakan yaitu Dolak, Simpal, Marakas dan Tamborin dipimpin seorang penyanyi yang bergantian untuk memimpin lagu atau nyanyian bhajan. Alat musik Satti, Bass, Cine Takai juga digunakan untuk mengiringi setiap ritual pemujaan di dalam kuil, sekitar aula kuil dan pada saat mengiringi Ratham mengelilingi kota. | en_US |
