Analisis Kontrastif Kalimat Perbandingan Tingkat Ekuatif dan Tingkat Komparatif dalam Bahasa Mandarin dan Bahasa Indonesia
汉印等比句和差比句的用法对比分析 (Hàn Yìn Děngbǐ Jù Hé Chàbǐ Jù De Yòngfǎ Duìbǐ Fēnxī)
View/ Open
Date
2018Author
Caroline
Advisor(s)
Sembiring, Matius CA
Nasution, Vivi Adryani
Metadata
Show full item recordAbstract
The title of this thesis is “Analisis Kontrastif Kalimat Perbandingan Tingkat
Ekuatif dan Tingkat Komparatif dalam Bahasa Mandarin dan Bahasa Indonesia”.
Generally, students always make errors in using positive degree and comparative
degree of Mandarin and Bahasa Indonesia as well. The purpose of this research
is to find out the differences and similarities of positive degree and comparative
degree of both languages. The theory in this thesis is contrastive analysis, is the
theory introduced by Tarigan and Lado. The methodology used in this research is
descriptive qualitative method. The results show that there are many differences
and similarities between Mandarin and Bahasa Indonesia. It can be seen that
there are more differences than similarities. There are 8 differences in positive
degree and 12 differences in comparative degree. While there are 5 similarities in
positive degree and 6 similarities in comparative degree. The differences and
similarities can be seen in terms of using and positioning in the sentences. Skripsi ini berjudul Analisis Kontrastif Kalimat Perbandingan Tingkat Ekuatif dan
Tingkat Komparatif dalam Bahasa Mandarin dan Bahasa Indonesia. Dalam hal ini
penulis berusaha menganalisis penggunaan kalimat perbandingan tingkat ekuatif
dan tingkat komparatif dalam bahasa Mandarin dan bahasa Indonesia. Tujuan
penelitian ini adalah untuk menemukan perbedaan dan persamaan kalimat
perbandingan tingkat ekuatif dan tingkat komparatif dari kedua bahasa. Teori
yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori analisis kontrastif oleh Tarigan
dan Lado. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif
kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kalimat perbandingan tingkat
ekuatif dan tingkat komparatif dalam bahasa Mandarin dan bahasa Indonesia
ditemukan banyak perbedaan dan persamaan. Perbedaan dalam kalimat
perbandingan tingkat ekuatif dan tingkat komparatif lebih banyak daripada
persamaan. Perbedaan dalam tingkat ekuatif ditemukan sebanyak 8 dan dalam
tingkat komparatif ditemukan sebanyak 12, sedangkan persamaan dalam tingkat
ekuatif ditemukan sebanyak 5 dan dalam tingkat komparatif ditemukan sebanyak
6. Perbedaan dan persamaan tersebut dilihat dari segi penggunaan dan posisi
peletakan dalam kalimat.
Collections
- Undergraduate Theses [323]
