| dc.contributor.advisor | Daulay, Harmona | |
| dc.contributor.author | Satipah, Hanum Reiza | |
| dc.date.accessioned | 2019-01-16T03:23:11Z | |
| dc.date.available | 2019-01-16T03:23:11Z | |
| dc.date.issued | 2018 | |
| dc.identifier.uri | http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/10556 | |
| dc.description.abstract | Penelitian ini berjudul Role Mode para Beauty Vlogger dalam Representasi
Kecantikan (studi kasus di Universitas Sumatera Utara). di Analisis dengan
berpatokan pada teori Representasi yang dikemukakan oleh Stuart Hall, yang
menyatakan bahwa Representasi ialah bentuk nyata dari sebuah penampilan, dalam
hal ini merujuk pada tampilan fashion seseorang.
Melalui sebuah wawancara sebagai metode pengumpulan data dengan
pendekatan kualitatif, bertempat di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
Sumatera Utara yang melibatkan informan sebanyak 10 orang, terdiri dari para
Mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dengan delapan Jurusan di Fakultas
tersebut. Beberapa kriteria yang telah ditetapkan yang menimbang latar belakang dan,
pergaulan, juga penampilan sebagai komponen penting dalam memilih informan
yang akan diwawancarai.
Penelitian dilakukan dengan membedah segala aspek-aspek yang berkaitan
dimulai dari subjek juga objek yang bersangkutan, sosok beauty vlogger yang
digadang-gadang memberikan pengaruh besar terhadap role mode yang dikenakan
pada kalangan remaja hingga bentuk representasi yang ditampilkan oleh para
mahasiswi di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
terlepas dari berbagai latar belakang dan alasan dari masing-masing individu yang
merepresentasikan hal tersebut, “cantik” merupakan sebuah kata sifat yang telah
menjadi ideologi bagi para wanita tidak hanya di Indonesia namun juga di seluruh
dunia. Pada kenyataannya cantik masih merujuk pada kriteria yang ada, namun
dengan adanya perkembangan teknologi, kriteria cantik mengalami perluasan.
Kriteria cantik yang telah mengalami perluasan diantaranya adalah: alis yang tebal
dan rapih , kelopak mata yang terlihat besar dan berwarna, bulumata yang lentik dan
panjang, mata yang terlohat besar, dan tidak terlihat pucat.
Mengungkapkan bahwa Role mode yang di sosialisasikan oleh para beauty
vlogger memberikan pengaruh terhadap gaya berpenampilan para mahasiswi Fakultas
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Media sosial menjadi sarana yang sangat berpengaruh
besar terhadap perkembangan pengetahuan yang dimiliki para mahasiswi tentang
dunia fashion dan kecantikan. Dapat dikatakan bahwa 85 dari 100% informan yang
peneliti wawancarai, telah termasuk kedalam katagori merepresentasikan gaya
berpenampilan yang dibawakan oleh sosok beauty vlogger . Dari beauty vlogger,
mahasiswi merepresentasikan yang mereka dapat ketika berada di lingkungan kampus
sehingga penampilan mereka terlihat fashionable dan menarik perhatian para
mahasiswa lainnya. | en_US |
| dc.description.abstract | This research entitled the Role of Fashion Beauty Vlogger in
representations of beauty (a case study at the University of North Sumatra).in the
analysis based on theory of Representations expressed by Stuart Hall, stating that
the Representation is a real form of an appearance, in this case refers to the
display of one's fashion.
Through an interview as a method of collecting data with qualitative
approach, housed in the Faculty of social science and political science University
of North Sumatra involving informants a total of 10 people, the Sorority consisted
of the Faculty of social sciences and the political science Department at the
Faculty of eight.Some predefined criteria which weigh background and, by
Association, as well as appearances as a critical component in selecting
informants will be interviewed.
Research done by dissecting all the related aspects, starting from the
corresponding objects are also subject, figure a vlogger digadang-gadang beauty
provides a major influence on fashion role imposed on adolescents to form
representation that is displayed by the student in the Faculty of social science and
political science University of North Sumatra.Apart from a variety of backgrounds
and reasons of each individual represents that, "beautiful" is an adjective which
has become an ideology for the women not only in Indonesia but also in the whole
world.In fact pretty still refer to the existing criteria, but with the development of
technology, beautiful experience criteria expansion.Beautiful criteria have
undergone expansion such as: thick eyebrows and the eyelids clean, looks great
and colored, tapering and length of the bulumata, large terlohat eyes, and doesn't
look pale. | en_US |
| dc.language.iso | id | en_US |
| dc.publisher | Universitas Sumatera Utara | en_US |
| dc.subject | Representasi Kecantikan | en_US |
| dc.subject | Role Mode | en_US |
| dc.subject | Beauty Vlogger | en_US |
| dc.title | Role Mode Para Beauty Vlogger dalam Representasi Kecantikan (Studi Kasus pada Mahasiswi di Universitas Sumatera Utara) | en_US |
| dc.type | Thesis | en_US |
| dc.identifier.nim | NIM140901016 | en_US |
| dc.identifier.submitter | Nurhusnah Siregar | |
| dc.description.type | Skripsi Sarjana | en_US |