Pengaruh Polimorfisme FokI Gen Reseptor Vitamin D dan Kadar Vitamin D Terhadap Kejadian Tuberkulosis Paru di Kota Medan

Abstract

Latar Belakang: Vitamin D telah diketahui mempunyai peran dalam kejadian TB paru. Vitamin D mempunyai beberapa efek imunomodulator dengan cara berikatan dengan reseptor vitamin D (RVD). Polimorfisme FokI merupakan salah satu variasi genetik pada gen RVD yang berhubungan dengan TB paru. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh polimorfisme FokI gen RVD dan kadar vitamin D dengan kejadian TB paru Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan studi kasus-kontrol yang melibatkan 65 pasien TB paru sebagai kelompok kasus dan 65 orang sehat sebagai kelompok kontrol. Polimorfisme FokI gen RVD dievaluasi dengan menggunakan teknik PCR-RFLP. Kadar vitamin D diukur dengan menggunakan metode ELISA. Pengaruh polimorfisme FokI gen RVD terhadap kejadian TB paru dianalisis secara statistik. Hasil: Frekuensi kadar vitamin D adalah 43,1% untuk insufisiensi, 38,5% untuk sufisiensi, dan 18,5% untuk defisiensi pada pasien TB paru, sedangkan pada kelompok kontrol 50,8% untuk insufisiensi, 12,3% untuk sufisiensi, dan 36,9% untuk defisiensi. Terdapat pengaruh yang signifikan kadar vitamin D terhadap kejadian TB paru (OR 0,160, 95% CI: 0,056-0,460 untuk sufisiensi vs defisiensi). Terdapat pengaruh yang signifikan kadar vitamin D terhadap kejadian TB paru (OR 0,272, 95% CI: 0,106-0,696 untuk insufisiensi vs defisiensi). Frekuensi genotip FokI pada pasien TB paru adalah 44,6% untuk Ff, 41,5% untuk FF, dan 13,8% untuk ff, sedangkan pada kelompok kontrol, frekuensi Ff, FF, ff masingmasing adalah 44,6%, 43,1%, dan 12,3%. Tidak terdapat pengaruh yang signifikan polimorfisme FokI gen RVD terghadap kejadian TB paru. Kesimpulan: Terdapat pengaruh yang signifikan kadar vitamin D terhadap kejadian TB paru. Namun, tidak terdapat pengaruh antara polimorfisme FokI gen RVD terhadap kejadian TB paru

Background: Vitamin D has been known to have a role in developing pulmonary tuberculosis (TB). Vitamin D exerts several immunomodulatory effects by binding to Vitamin D Receptor (VDR). FokI polymorphism was one of the genetic variations within the VDR gene associated with pulmonary TB. In the present study we investigated the association of vitamin D receptor gene FokI polymorphism and vitamin D levels with pulmonary TB. Methods: This is a case-control study in 65 pulmonary TB patients as a case and 65 healthy control. Vitamin D receptor gene FokI polymorphism was evaluated by PCR-RFLP technique.Vitamin D levels was measured by ELISA method. The association of vitamin D receptor gene FokI polymorphism and vitamin D levels with pulmonary TB were statistically analyzed. Results: The frequencies of vitamin D levels were sufficient 38,5%, insufficient 43,1%, deficient 18,5% in pulmonary TB patients and sufficient 12,3%, insufficient 50,8%, deficient 36,9% in healthy control. There was a significant association between vitamin D levels and pulmonary TB (OR 0,160, 95% CI: 0,056-0,460 for sufficient vs deficient). There was a significant association between vitamin D levels and pulmonary TB (OR 0,272, 95% CI: 0,106-0,696 for insufficient vs deficient). The frequencies of FokI genotypes were FF 41,5%, Ff 44,6%, ff 13,8% for pulmonary TB patients and FF 63,8%, Ff 44,6%, ff 12,3% for healthy control. There was no significant association between vitamin D receptor gene FokI polymorphism and pulmonary TB. Conclusions: There was a significant association between vitamin D levels and pulmonary TB. However, there was no significant association between vitamin D receptor gene FokI polymorphism and pulmonary TB.