| dc.description.abstract | Kasus impaksi molar tiga rahang bawah seringkali tampak mudah pada awal pemeriksaan, tetapi pada saat odontektomi dilakukan ternyata lebih sulit dari yang diperkirakan. Hal-hal yang mempersulit tersebut salah satunya adalah kelengkapan peralatan dalam melakukan prosedur odontektomi karena terdapat berbagai macam alat yang harus dipenuhi. Kelengkapan alat-alat tersebut selain gunanya untuk mempermudah saat dilakukannya prosedur juga sangat berpengaruh terhadap kualitas pelayanan yang diberikan, misalnya waktu tunggu pasien yang menjadi lebih lama apabila alatnya tidak lengkap. Hal ini cenderung terjadi di berbagai pelayanan umum kesehatan gigi dan mulut seperti Puskesmas, oleh karena peralatan yang minim ataupun belum tersedianya peralatan yang diperlukan maka pasien harus dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan pemeriksaan lanjutan untuk pembedahan.Tujuan penelitian ini untuk melihat kelengkapan peralatan dan untuk mengetahui jenis-jenis peralatan odontektomi molar tiga rahang bawah yang tersedia dan tidak tersedia di Puskesmas Kecamatan Medan Petisah.
Jenis penelitian ini adalah survei deskriptif. Sampel penelitian ini adalah semua poli gigi yang berada di puskesmas Kecamatan Medan Petisah sebanyak 3 responden, dengan cara total sampling.
Pengumpulan data dilakukan dengan cara memberikan kuesioner secara langsung kepada responden dan mengamati kelengkapan peralatan odontektomi molar tiga rahang bawah di tempat. Hasil penelitian menunjukkan kelengkapanperalatan odontektomi molar tiga rahang bawah di puskesmas Kecamatan Medan Petisah termasuk dalam kategori kurang baik yaitu sebanyak <60%.
Pembahasan menunjukkan bahwa dengan kategori kurang baik yaitu sebanyak <60% pada kelengkapan peralatan odontektomi molar tiga rahang bawah di puskesmas Medan Petisah menunjukkan bahwa hal ini tidaksesuai dengan standard peralatan bedah mulut yang harus dilengkapi di puskesmas.
Kesimpulan kelengkapan peralatan odontektomi molar tiga rahang bawah termasuk dalam kategori kurang baik sehingga karena keterbatasan peralatan ini, banyak kasus-kasus odontektomi yang tidak bisa ditangani oleh puskesmas dan akhirnya dirujuk dirumah sakit untuk pembedahan lebih lanjut. | en_US |
