Hubungan Antara Ulnar Variance dengan Penilaian Quick Dash Score pada Pasien Fraktur Distal Radius Ekstraartikular di RSUP Haji Adam Malik Medan Periode Januari 2012 Januari 2017

Abstract

Latar belakang : Fraktur radius distal mewakili seperenam dari semua fraktur pada kasus emergensi. Korelasi antara hasil radiologis dan fungsional setelah fraktur radius distal tetap kontroversial. Penting untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi hasil fungsional setelah pengobatan fraktur radius distal. Metodologi : Penelitian ini merupakan penelitian pontong lintang yang menilai hubungan antara ulnar variance dengan Quick DASH Score pada pasien fraktur radius distal ekstraartikular di RSUP H. Adam Malik Medan periode Januari 2012 hingga Januari 2017. Ulnar variance dinilai dari rontgen proyeksi PA dan Quick DASH Score diisi oleh pasien sendiri. Data akan diuji dengan sistem berbasis computer dengan menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil :. Dari total 7 subyek sebagai minimal sampel, didapatkan 21 subyek yang diteliti sampai analisa akhir dengan pasien perempuan 7 orang (33,3%) dan laki-laki 14 orang (66,7%) , usia termuda 16 tahun dan usia tertua 59 tahun dengan rerata sebesar 38,19 ± 14,76 tahun, ORIF 20 subyek (perempuan 7 [35%], laki-laki 13 [65%]), SAC sebanyak 1 subyek (laki-laki 1 [100%]). UV < 0, perempuan 3 subyek dan laki-laki 10 UV > 1 sebanyak 4 subyek perempuan dan laki-laki sebanyak 4 subyek. Mean Quick DASH Score 7,77 ± 8,69 median 4,54. Dari uji data dengan menggunakan teknik berbasis komputer, didapatkan bahwa hasil uji P <0.05 artinya terdapat perbedaan hasil yang signifikan dari hubungan antara ulnar variance dengan penilaian Quick DASH Score pada pasien fraktur radius distal ekstraartikular. Kesimpulan : Ada hubungan antara ulnar variance dengan Quick DASH Score pada pasien fraktur radius distal ekstraartikular di RSUP. Haji Adam Malik Medan pada Januari 2012 hingga Januari 2017.

Objective : Distal radius fractures represents one-sixth of all fractures in emergency ward. The correlation between radiological and functional outcomes after distal radius fractures remains controversial. It is important to know the factors that affect functional outcomes after treatment of distal radius fractures. Material and methods : This research is a cross-sectional study that assesses the relationship between ulnar variance with Quick DASH Score in patients with extra-articular distal radius fractures at RSUP H. Adam Malik Medan from January 2012 to January 2017. Ulnar variance assessed from PA x-rays and Quick DASH Score filled by patients. Data will be tested with computer-based system by using Spearman correlation test. Results : From a total of 7 subjects as a minimum sample, 21 subjects were studied until the end of the year with female patients 7 (33.3%) and male 14 (66.7%), youngest at 16 years and oldest at 59 years with average 38,19 ± 14,76 years, ORIF 20 patients (female 7 [35%], male 13 [65%]), SAC 1 patients (male 1 [100%]). UV <0 are female 3 and male 10 patinets, UV> 1 are 4 patients both female and male. Mean Quick DASH Score 7.77 ± 8.69 median 4.54. From the test data using computer-based system it was found that P 0,001 (<0.05) meaning there is significant difference in outcomes between the ulnar variance and the Quick DASH Score assessment in patients extra-articular distal radius fractures. Discussion : There is a relationship between ulnar variance with Quick DASH Score in patients extra-articular distal radius fractures at the RSUP. Haji Adam Malik Medan from January 2012 to January 2017.