Analisis Biokimia Cemaran Escherichia coli pada Air Minum Menggunakan Pereaksi Indol Metode MPN (Most Probable Number)
View/ Open
Date
2016Author
Lumbanraja, Nia Rodearni
Advisor(s)
Dalimunthe, Aminah
Metadata
Show full item recordAbstract
Air merupakan sumber daya yang mutlak bagi manusia. Air didalam tubuh berkisar antara 50 - 70% dari seluruh berat badan. Air yang digunakan dapat membawa penyakit bagi masyarakat, maka tujuan utama penyediaan air minum bagi masyarakat adalah mencegah penyakit bawaan air tersebut. Air minum yang baik seharusnya jernih, tidak berwarna, tidak berasa, tidak berbau dan tidak mengandung bakteri patogen yang membahayakan bagi kesehatan manusia.
Tujuan dilakukannya analisis ini adalah untuk mengetahui secara kualitatif dan kuantitatif (angka kemungkinan) bakteri E.coli yang terdapat dalam sampel air minum yang akan diuji. Analisis ini dilakukan dengan menggunakan metode MPN (Most Probable Number) dan penambahan preaksi kovacs (indole reagen) setelah sampel diinkubasi selama 48 jam dalam suhu 44,50C menggunakan media Trypton Water pada uji konfirmasi. Sampel dinyatakan positif mengandung bakteri Escherichia coli apabila setelah penambahan pereaksi terbentuk cincin merah sempurna pada permukaan tabung. Tabung yang dinyatakan positif kemudian dihitung dan dibandingkan pada „daftar Honskins‟ untuk mendapatkan jumlah bakteri secara kuantitatif. Analisis dilakukan di Laboratorium Biologi Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP), Jalan Wahid Hasyim No. 15 Medan.
Dari hasil pemeriksaan Escherichia coli pada tiga sampel uji air minum dengan nomor sampel 366, 367 dan 368 dinyatakan hasil MPN ketiga sampel tersebut yaitu <1,8 MPN / 100 mL atau dalam artian ketiga sampel tersebut dinyatakan negatif mengandung bakteri Escherichia coli. Menurut Peraturan Menteri Kesehatan No. 492/MENKES/IV/2010 tidak diperbolehkan terdapat cemaran bakteri Escherichia coli pada sampel air minum.
Collections
- Diploma Papers [228]