| dc.description.abstract | Air merupakan materi esensial di dalam kehidupan. Tidak satu pun mahkluk hidup di dunia ini tidak memerlukan dan tidak mengandung air. Di bidang mikrobiologi air, beberapa jasad tertentu khususnya bakteri dan mikroalge, kehadirannya dapat digunakan sebagai jasad-parameter/indikator alami terhadap kehidupan pencemar organik. Kehadirannya materi fekal (dari tinja) di dalam air dapat diketahui dengan adanya kelompok bakteri Coli. Tujuan pengujian ini adalah untuk mengetahui jumlah bakteri koliform pada sampel air bersih, dan hasilnya dapat digunakan sebagai sumber informasi apakah sampel air bersih tersebut layak untuk digunakan. Analisa Bakteri koliform diuji dengan menggunakan metode Most Probable Number (MPN) dengan tiga tahapan pengujian yaitu uji pendugaan (presumtive test), uji penegasan (confirmed test) dan pembacaan hasil uji dengan mecocokkan ke tabel MPN. Pada hasil pengujian ini didapat hasil bakteri koliform di dalam sampel yaitu 22/100 mL. Hasil ini tidak memenuhi persyaratan kualitas air bersih jika untuk air perpipaan, karena berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 416/Menkes/Per/IX/1990, syarat untuk air perpipaan yaitu 10/100 mL. Namun, hasil pengujian sampel air bersih tersebut memenuhi syarat untuk kualitas air bersih bukan air perpipaan, karena berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 416/Menkes/Per/IX/1990 syarat untuk air bersih bukan air perpipaan yaitu 50/100 mL. | en_US |
