Analisis Bauran Pemasaran Terhadap Pencapaian Outstanding Pembiayaan pada Indonesia Eximbank Kantor Wilayah Medan

Abstract

Indonesia Eximbank (IEB) Kantor Wilayah Medan memberikan Pembiayaan Ekspor Nasional salah satunya dalam bentuk Pembiayaan dalam bentuk modal kerja dan investasi kepada eksportir UKM di wilayah Sumatera. Indikator jumlah pembiayaan yang diberikan kepada para debitur tersebut adalah nilai outstanding pembiayaan. Pada tahun 2016 terjadi penurunan pencapaian outstanding pembiayaan. Dari target outstanding pembiayaan sebesar Rp 1.136.606 juta hanya tercapai sekitar 88,70% atau sebesar Rp 1.280.441 juta, sehingga realisasi outstanding pembiayaan pada tahun 2016 belum memenuhi target outstanding pembiayaan yang diharapkan perusahaan. Hal ini mengindikasikan kegiatan pemasaran yang telah dilakukan oleh perusahaan yang bertujuan meningkatkan outstanding peminjaman belum efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor bauran pemasaran yang dapat mempengaruhi keputusan peminjaman sehingga akan berdampak terhadap pencapaian outstanding pembiayaan di IEB. Metode analisis data yang digunakan meliputi analisis deskriptif dan analisis kuantitatif antara lain uji F, Uji t, regresi linear berganda dan koefisien determinasi R2. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa ketujuh variabel bebas yaitu product, price, place, promotion, peoples, process, dan physical evidence mempengaruhi 73,8% dari keputusan peminjaman di IEB Kanwil Medan. Dari hasil Uji parsial (Uji-t) diketahui bahwa promotion dan process berpengaruh signifikan dan positif terhadap keputusan peminjaman, sementara physical evidence berpengaruh signifikan dan negatif terhadap keputusan peminjaman.

Indonesia Eximbank (IEB) Medan Branch gives National Export Financing as working capital and investment financing to Small and Medium Enterprises exportir in Sumatera Region. Indicator of the amount of financing provided to debtors is the outstanding value of financing. There was a decrease in the achievement of outstanding financing in 2016. Target outstanding financing is IDR 1.136.606 in million but only reached about 88.70% or equal to IDR 1.280.441in million, so that the realization of outstanding financing in 2016 has not met the target outstanding financing IEB expected. This indicates the marketing activities undertaken by the company that aims to increase the outstanding financing has not been effetive yet. This study aims to determine the marketing factors that can influence the decision of lending so that will have an impact on the achievement of outstanding financing in IEB. Data analysis methods used include descriptive analysis and quantitative analysis, among others F test, t test, multiple linear regression, and coefficient of determination R2. From the results of the study found that seven independent variables (products, prices, places, promotions, peoples, processes, and physical evidence) affect 73.8% of lending decision in IEB Medan Branch. From the result of t test found that promotions and processes have significant effect to lending decision.