Dampak Lama Bekerja Terhadap Kadar Merkuri (Hg) dalam Darah pada Pekerja Tambang Emas Tradisional di Desa Panton Luas Kabupaten Aceh Selatan

Abstract

Usaha penambangan emas tradisional dengan mengunakan merkuri untuk proses amalgamasi telah dilakukan selama empat tahun di Desa Panton Luas. Penelitian ini untuk mengetahui dampak lama bekerja terhadap kadar merkuri dalam darah pada pekerja tambang emas tradisional di Desa Panton Luas Kabupaten Aceh Selatan. Hasil penelitian deskriptif menunjukkan bahwa kadar merkuri dalam darah dengan lama bekerja satu tahun rata-rata 5,57 ppb, dua tahun rata-rata 6,52 ppb, tiga tahun rata-rata 7,34 ppb, dan empat tahun rata-rata 8,95 ppb. Dari hasil analisis uji statistik menunjukkan adanya perbedaan antara lama bekerja satu tahun dengan empat tahun dengan nilai p< 0,05. Bahwa adanya perbedaan peningkatan kadar merkuri dalam darah dengan lama bekerja antara satu, dua, tiga dan empat tahun tetapi masih dalam Nilai Ambang Batas (NAB) yang ditentukan olehWHO yaitu 5-10 ppb. Peningkatan kadar merkuri dalam darah pada pekerja tambang emas yang bekerja di pendulangan di Desa Panton Luas masih dalam batas normal, tetapi perlu diwaspadai, karena paparan merkuri bersifat akumulatif sehingga dalam waktu lama dapat meningkatkan kadar merkuri dalam darah yang pada akhirnya dapat menyebabkan kematian. Faktor berat badan, lama jam kerja, jumlah pengunaan merkuri tidak mempengaruhi kadar merkuri dalam darah secara signifikan dengan nilai p>0,05

Traditional gold mining operations by using mercury amalgamation process has been carried out for over four years in the village of Panton Luas. This study to determine the impact of long work on levels of mercury in the blood of the traditional gold miners in the village of Panton Luas South Aceh district. The results of a descriptive study showed that mercury levels in the blood with the old working one year an average of 5.57 mg /L, two – year average of 6.52 ug /L, the three – year average of 7.34 ug / L , and four year average of 8.95 ug /L. From the analysis of Kruskal Wallis test showed a difference between the old working one year with four years with p = volue ( 0.000 ). Man Whitney test results showed that the difference in the old working one year with a two - year p- value ( significance ) 0,000; between one year to three years the value of p ( sig ) 0,000 ; between one year to four years the value of p ( sig ) 0,000 ; between two years to three years the value of p ( sig ) 0.004 ; between two years to four years the value of p ( sig ) 0,000 ; between three years to four years the value of p ( sig ) 0.001. That the difference in blood mercury levels with long working between one, two , three and four years, but still within the threshold ( NAB ) which is determined by the WHO is 5-10 ug / L. Elevated levels of mercury in the blood of miners who worked at panning gold in the village of Panton Luas is within normal limits, but need to watch out, because mercury exposure is accumulative so for a long time can increase the levels of mercury in the blood that can ultimately lead to death.