Pengaruh Persepsi Dukungan Organisasi dan Modal Psikologis Terhadap Kesiapan Berubah pada Pegawai Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Sumatera Utara

Abstract

Perubahan di dalam organisasi merupakan hal yang sangat penting untuk dapat mempertahankan eksistensinya dan meningkatkan efektifitas dan efisiensi dari organisasi tersebut. Perubahan di dalam organisasi tidak akan berjalan efektif tanpa kesiapan dari para karyawannya. Dengan adanya kesiapan berubah pada tiap individu di dalam organisasi, maka akan dapat memberikan berbagai manfaat bagi implementasi perubahan organisasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh persepsi dukungan organisasi dan modal psikologis terhadap kesiapan berubah. Penelitian ini melibatkan 165 pegawai Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Sumatera Utara. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kesiapan berubah, skala persepsi dukungan organisasi dan skala modal psikologis. Hasil analisis regresi berganda menunjukkan bahwa persepsi dukungan organisasi dan modal psikologis berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan berubah. Persepsi dukungan organisasi dan modal psikologis memberikan kontribusi positif terhadap kesiapan berubah. Implikasi dari penelitian ini adalah agar organisasi yang melakukan perubahan dapat mempertahankan atau meningkatkan kesiapan berubah para pegawainya dengan cara memberikan dukungan yang positif kepada para pegawainya melalui pemerhatian kesejahteraan pegawai, maupun dengan cara pemberdayaan modal psikologis melalui pengembangan potensi pegawai agar dapat mempersiapkan para pegawai untuk menghadapi perubahan.

Changes in the organization are very important things to be able to maintain their existence and increase the effectiveness and efficiency of the organization. Changes in the organization will not work effectively without the readiness of the employees. With the readiness for change to individual in the organization, it will be able to provide various benefits for the implementation of organizational change. The purpose of this study was to determine the effect of perceived organizational support and psychological capital on readiness for change. This study involved 165 employees of the Directorate General of State Assets Management (DJKN) of North Sumatera. The measuring instrument used in this study are the scale of readiness for change, scale of perceived organizational support, and scale of psychological capital. The results of multiple regression analysis show that perceived organizational support and psychological capital have a positive and significant effect on readiness for change. Perceived organizational support and psychological capital positively contributed to readiness for change. The implication of this research is that organizations that make changes can maintain or increase the readiness for change by providing positive support to their employees through paying attention to the welfare of employees, as well as by empowering psychological capital through developing the potential of employees to be able to prepare their employees to deal with change.