Interpersonal Analysis of Donald Trump’s Speeches
View/ Open
Date
2019Author
Agustian, Putri
Advisor(s)
Sinar, T. Silvana
Nurlela
Metadata
Show full item recordAbstract
This research is entitled Interpersonal Analysis of Donald Trump’s Speeches. The
objectives of the research are to find out the types of speech function in Donald
Trump’s speeches, to describe the differences of speech function and to identify
the realization in the mood system. The data of this research were the clauses in
Donald Trump’s speeches. The source of data was the transcript of Donald
Trump’s speeches on the Iran nuclear deal and the immigration and the
democratic response in the New York Times. The method used in this research
was the descriptive qualitative method. The theory used in the research was the
theory of the realization of speech function in mood structure by Halliday. The
analysis of the data used in this research is search Donald Trump’s speeches, find
the printed speeches, analyzed the clauses based on the Mood and Residue
elements, describe the most dominant speech function used in the data. The data
of transcription are classified into three basic types of speech function. There are
statement, question, and command. The result showed that the statement with 201
occurances (98.53%) was the most dominant types of speech function. While the
question with 2 occurances (0.98%) and command with 1 occurance (0.49%) were
lower than the statement with the Donald Trump’s speech on the iran nuclear deal
involved more types than immigration and the democratic response. The
characteristics of statement on Donald Trump’s speech on the iran nuclear deal
involved more features than immigration and the democratic response because the
issue of iran nuclear deal had caused many reactions and actions that have taken
place in the people of the United States. The speech function was realized in the
wordings of the clause if analyzed based on the elements of interpersonal
meaning, the most dominant Mood Types is Declarative through the use of modal
finite and mood adjunct. Based on the Mood Types analysis, Donald Trump
wanted to declare something and give information to the Americans through his
speeches. Penelitian ini berjudul Analisis Interpersonal pada pidato-pidato Donald Trump.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis-jenis Speech function
dalam pidato-pidato Donald Trump, untuk menjelaskan perbedaan pada
penggunaan Speech function dan untuk mengidentifikasi realisasi dalam sistem
Mood structure. Data penelitian ini adalah klausa dalam pidato-pidato Donald
Trump. Sumber data penelitian ini adalah transkrip pada pidato-pidato Donald
Trump mengenai kesepakatan nuklir Iran dan imigrasi serta respons demokratis di
New York Times. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif kualitatif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori
realisasi Speech function dalam Mood structure oleh Halliday. Analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah mencari pidato Donald Trump, menemukan
pidato yang dicetak, menganalisis klausa berdasarkan elemen Mood dan Residue,
menggambarkan Speech function yang paling dominan digunakan dalam data.
Data transkripsi diklasifikasikan menjadi tiga tipe dasar Speech function. Yakni
adalah pernyataan, pertanyaan, dan perintah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
pernyataan dengan 201 kejadian (98.53%) adalah jenis Speech function yang
paling dominan. Sedangkan pertanyaan dengan 2 kejadian (0.98%) dan perintah
dengan 1 kejadian (0.49%) lebih rendah dari pernyataan dengan pidato Donald
Trump tentang pidato kesepakatan nuklir iran melibatkan lebih banyak fitur
daripada imigrasi serta respons demokratis. Karakteristik pernyataan pada pidato
Donald Trump mengenai kesepakatan nuklir iran melibatkan lebih banyak jenisjenis
dibandingkan dengan pidato imigrasi dan respons demokratis karena pidato
masalah kesepakatan nuklir iran telah menyebabkan banyak reaksi dan tindakan
yang telah terjadi pada masyarakat Amerika Serikat. Speech function diwujudkan
dalam kata-kata klausa jika dianalisis berdasarkan unsur-unsur makna
interpersonal, jenis Mood yang paling dominan adalah Deklaratif melalui
penggunaan modal finite dan mood adjunct. Berdasarkan analisis jenis Mood,
Donald Trump ingin menyatakan sesuatu dan memberikan informasi kepada
Amerika melalui pidatonya.
Collections
- Master Theses [255]
