An Analysis of Women’s Language Variety in Heforshe Conversation With Emma Watson on International Women’s Day 2015

Abstract

Thesis entitled An Analysis of Women‟s Language Variety in HeForShe Conversation with Emma Watson on International Women‟s Day 2015 aims to analyse women‟s language features and to find out the functions of women‟s language features in Emma Watson‟s utterances in HeForShe Conversation with Emma Watson on International Women‟s Day 2015 based on Lakoff‟s theory as cited in Holmes (2013). This thesis was conducted by using descriptive qualitative method, while the data were Emma Watson‟s utterances taken from the transcription of HeForShe Conversation with Emma Watson on International Women‟s Day 2015. The result of the research shows 550 occurrences of nine out of ten of women‟s language features in Emma Watson‟s utterances in HeForShe Conversation with Emma Watson on International Women‟s Day 2015, and one feature is not found in this research. Lexical hedges/fillers are used most frequently by Emma Watson with 335 occurrences, followed by 119 occurrences of intensifiers, 60 hypercorrect grammar, 37 rising intonations, 30 emphatic stress, 6 avoidance of strong swear words, 5 super-polite forms, 2 empty adjectives, and 1 tag question. Meanwhile, precise colour term is not found in this research. The result also shows there are four out of five functions of women‟s language feature found in this research. The most frequent function found is to intensify/emphasise (278) consist of 38 lexical hedges/fillers, 37 rising intonations, 1 empty adjective, 119 intensifiers, 57 hypercorrect grammars, 3 super-polite forms, and 30 emphatic stress, followed by to show uncertainty (227) consist of 223 lexical hedges/fillers, 1 tag question, and 3 hypercorrect grammars; to express feeling (88) consisting of 81 lexical hedges/ fillers, 1 empty adjectives, and 6 avoidance of strong swear words; to soften certain utterances (2) consist of only super-polite form. One function that is not found in the data is to get response. The result of the research shows that the employment of women‟s language features in Emma Watson‟s utterances mostly function to emphasise the meaning and to make firmer statements to avoid not being taken seriously by the audience.

Skripsi yang berjudul An Analysis of Women‟s Language Variety in HeForShe Conversation with Emma Watson on International Women‟s Day 2015 bertujuan untuk menganalisis fitur-fitur bahasa perempuan dan untuk menemukan fungsi dari fitur-fitur bahasa perempuan pada ucapan-ucapan Emma Watson di Percakapan HeForShe bersama Emma Watson pada Hari Wanita International 2015 berdasarkan teori Lakoff yang dikutip di Holmes (2013). Skripsi ini disusun dengan menggunakan metode diskriptif kualitatif, sementara datanya adalah ucapan-ucapan Emma Watson yang diambil dari transkripsi Percakapan HeForShe bersama Emma Watson pada Hari Wanita International 2015. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ada 550 kemunculan fitur-fitur bahasa wanita pada ucapan-ucapan Emma Watson di Percakapan HeForShe bersama Emma Watson pada Hari Wanita International 2015, dan ada satu fitur yang tidak ditemukan. Fitur yang paling sering ditemukan adalah lexical hedges/fillers dengan 335 kemunculan, diikuti oleh 119 intensifiers, 60 hypercorrect grammar, 37 rising intonations, 30 emphatic stress, 6 avoidance of strong swear words, 5 super-polite forms, 2 empty adjectives, and 1 tag question. Sementara itu, precise colour term tidak ditemukan dalam penelitian ini. Hasil penelitian juga menunjukkan ada empat dari lima fungsi fitur-fitur bahasa perempuan yang ditemukan. Fungsi yang paling sering ditemukan adalah untuk menekankan (to intensify/emphasise) sebanyak 278 terdiri dari 38 lexical hedges/fillers, 37 rising intonations, 1 empty adjective, 119 intensifiers, 57 hypercorrect grammars, 3 super-polite forms, dan 30 emphatic stress, diikuti oleh fungsi untuk menunjukkan keraguan (to show uncertainty) sebanyak 227 terdiri dari 223 lexical hedges/fillers, 1 tag question, and 3 hypercorrect grammars; untuk mengungkapkan perasaan (to express feeling) sebanyak 88 terdiri dari 81 lexical hedges/ fillers, 1 empty adjectives, and 6 avoidance of strong swear words; dan untuk melembutkan ucapan-ucapan tertentu (to soften certain utterances) sebanyak 2 yang hanya terdiri dari super-polite form. Fungsi yang tidak ditemukan dalam penelitian ini adalah untuk mendapatkan respon (to get response). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan fitur-fitur bahasa wanita pada ungkapan Emma Watson paling banyak berfungsi untuk menekankan makna dan untuk membuat pernyataan yang lebih kuat.