Pemetaan Salinitas Air pada Sumur Bor di Kecamatan Medan Belawan dengan Menggunakan Aplikasi GIS

Abstract

Aktivitas penduduk di Kecamatan Medan Belawan sangat memerlukan air dalam jumlah besar pada umumnya dengan memanfaatkan sumur bor guna mencukupi kebutuhan air yang diperlukan. Sumur bor merupakan sumber utama persediaan air bersih bagi penduduk yang tinggal di daerah pedesaan dan perkotaan Indonesia. Tujuan dari penelitian adalah analisis salinitas air sumur bor, analisis pengaruh kedalaman sumur terhadap intrusi air laut dan analisis gambaran sebaran salinitas pada sumur bor. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Medan Belawan Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini menggunakan software ArcView GIS 10.2 untuk memperoleh peta sebaran salinitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa salinitas air sumur bor di Kecamatan Medan Belawan bervariasi. Jumlah sumur bor yang termasuk dalam klasifikasi sangat bagus sebanyak 65%, bagus sebanyak 31%, diizinkan sebanyak 4%,sedangkan untuk kategori meragukan dan berbahaya masing masing sebanyak 0% atau tidak ada ditemukan. Jenis kategori air tawar sebanyak 96%, air sedang sebanyak 4% dan untuk kategori air payau dan air asin tidak ada ditemukan. Sumur bor pada Sumur dengan kedalaman 60 meter dengan nilai salinitas 90 mg/l, jenis air yang didapatkan adalah tawar dapat dikategorikan sangat bagus , dan kedalaman 180 meter dengan salinitas 340mg/l didapatkan jenis air tawar dan masih dalam kategori bagus. Selain faktor kedalaman sumur bor dapat juga dipengaruhi oleh kondisi lingkungan. Keadaan pemukiman penduduk yang sangat kotor dan terdapat sampah disekitar rumah hal ini dapat mempengaruhi kondisi air sumur bor penduduk.

The activity of residents in the Medan Belawan Subdistrict in need of large amounts of water in general by making use of the well drill in order to fulfill the needs of water are necessary. Drill wells are the main source of water supply for the population living in rural and urban areas of Indonesia. The purpose of the research is the analysis of salinity water well drill, an analysis influence of the depth of the well against the intrusion of sea water and analytical overview of the distribution of salinity in the drill well. The research was conducted in the village Sub District Medan Belawan, Province North Sumatra. This research uses the software ArcView GIS 10.2 to obtain a map of the spread of salinity. The results showed that the salinity of the water wells drilled in the Medan Belawan District varied. Number of drill wells which are classified as very good is 65%, good as many as 31%, permitted as much as 4%, while for doubtful and dangerous categories each is 0% or none is found. Types of Fresh water categories are 96%, medium water is 4% and for brackish water and salt water there is no found. Drilling wells in a well with a depth of 60 meters with a salinity value of 90 mg / l, the type of water obtained is fresh can be categorized as very good, and a depth of 180 meters with salinity of 340 mg / l obtained by the type of fresh water and still in good category. The state of settlements, the extremely dirty and there are garbage around the house this can affect the condition the drill well water the population.