Gemeente Tanjung Balai Tahun 1917-1942
Abstract
Skripsi ini berjudul “Gemeente Tanjung Balai tahun 1917-1942” ini adalah
sebuah kajian tentang sejarah perkotaan khususnya kota pada masa kolonial Hindia
Belanda. Penulisan skripsi ini mengkaji bagaimana sejarah terbentuknya Tanjung
Balai menjadi Gemeente pada tahun 1917-1942. Penelitian ini menggunakan metode
yang digunakan dalam melakukan penelitian sejarah ini adalah menggunakan metode
sejarah, yaitu Heuristik (Pengumpulan Sumber), penulisan ini juga menggunakan
metode arsip. Arsip-arsip yang digunakan dalam penulisan skripsi ini berupa arsip
MvO (Memorie van Overgave), Staatsblad, Besluit, Binnenlandsch Bestuur, notulen
rapat gemeenteraad Tanjung Balai, arsip foto serta arsip-arsip lain yang berhubungan
dengan penelitian ini, penulisan ini juga menggunakan studi kepustakaan. Setelah
semua data terkumpul, langkah selanjutnya ialah verifikasi dan eksteren. Selanjutnya
diinterpretasikan untuk diceritakan kembali dalam proses historiografi.
Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa latar belakang ditetapkannya
Tanjung Balai menjadi gemeente adalah karena peningkatan jumlah orang Eropa dan
Timur Asing. Pembentukan gemeente pada sebuah kota dilandasi atas besar-kecilnya
jumlah warga penduduk Eropa yang bermukim di suatu tempat. Selain itu juga karena
lahirnya undang-undang Desentralisasi dalam tata Pemerintahan Eropa atau yang
lebih dikenal dengan Decentralisatie Wet 1903. Penetapan Tanjung Balai adalah
untuk memenuhi kebutuhan orang Eropa dan Timur Asing lainnya. Selanjutnya
Tanjung Balai terus melakukan perkembangan untuk penduduknya. Beberapa
infrastruktur di bangun seperti, jalan, pasar, sekolah-sekolah, jaringan air dan listrik
serta fasilitas lainnya.
Collections
- Undergraduate Theses [353]