dc.description.abstract | Rongga mulut memiliki permukaan tertentu yang berkontribusi paling besar sebagai habitat mikroorganisme. Canddia spp merupakan salah satu mikroorganisme dengan proporsi terbesar di rongga mulut manusia yang biasanya tidak merugikan individu, namun dapat menjadi patogen apabila terjadi kenaikan jumlah proporsi dibandingkan mikroflora lainnya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jumlah koloni Candida spp. pada lidah sebelum dan setelah dibersihkan dengan sikat gigi dan tongue scraper. Rancangan penelitian ini adalah Pretest Posttest Only Group Design. Pengambilan spesimen dari permukaan lidah dilakukan terhadap 32 subjek dengan menggunakan kapas lidi steril, dilakukan sebelum dan setelah lidah dibersihkan dengan sikat gigi dan tongue scraper dengan cara melakukan swab pada permukaan lidah subjek menggunakan kapas lidi steril, ditanam pada media Sabaroud Dextrose Agar (SDA), kemudian diinkubasi pada suhu 37oC selama 48 jam dan dilakukan penghitungan jumlah koloni Candida spp. (CFU/plate). Hasil analisa uji t berpasangan menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan (p<0,05) antara nilai rata-rata jumlah koloni Candida spp. sebelum dengan sesudah penggunaan sikat gigi, rata-rata jumlah Candida spp. sebelum pembersihan lidah dengan sikat gigi adalah 86,1875 dan setelah pembersihan adalah 42,3750. Hasil analisa uji t berpasangan menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan (p<0,05) antara nilai rata-rata jumlah koloni Candida spp. sebelum dengan sesudah penggunaan tongue scraper, dengan rata-rata jumlah Candida spp. sebelum pembersihan lidah adalah 102,4375 dan setelah pembersihan lidah adalah 60,1825. Kesimpulan dari penelitian adalah terdapat penurunan jumlah koloni Candida spp. yang signifikan pada lidah setelah dibersihkan dengan sikat gigi dan tongue scraper. | en_US |