Show simple item record

dc.contributor.advisorAmin, Mustafa Mahmud
dc.contributor.advisorCamellia, Vita
dc.contributor.authorAkbar, Novita Linda
dc.date.accessioned2019-08-20T05:20:39Z
dc.date.available2019-08-20T05:20:39Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/16907
dc.description.abstractLatar belakang: Skizofrenia merupakan salah satu penyakit kelumpuhan otak yang paling membingungkan, ditandai dengan manifestasi psikotik yang berat dan terus-menerus disertai dengan berbagai disfungsi kognitif dan penurunan psikososial. Penurunan fungsi kognitif pada pasien skizofrenia semakin meningkat sehingga diperlukan penambahan obat lain seperti donepezil selain pemberian antipsikotik (risperidon). Penilaian pada fungsi kognitif dilakukan menggunakan Montreal Cognitive Assesment Versi Indonesia (MoCA-Ina). Tujuan : Untuk mengetahui perbedaan skor MoCA-Ina pada laki-laki dengan skizofrenia yang mendapat risperidon dengan penambahan donepezil dan yang hanya mendapat risperidon, pada saat awal, akhir minggu ke 6 dan akhir minggu ke 12. Metode: Studi ini merupakan pre-post test design experimental dengan jenis nonprobability berupa consecutive sampling. Sebanyak 48 subjek laki-laki dengan skizofrenia direkrut, subjek yang mendapatkan risperidon 4 mg ditambah donepezil 5 mg sampai minggu ke-6 dan penambahan donepezil 10 mg sampai minggu ke-12 (24 subjek) dan risperidon 4 mg sampai minggu ke-12 (24 subjek). Pengambilan subjek dilakukan di Poliklinik Psikiatri RSUP Pirngadi Medan, Sumatera Utara, Indonesia, dalam rentang waktu 12 minggu. Diagnosis dilakukan dengan pedoman wawancara terstruktur Mini International Statistical Classification of Diseases-10 (Mini ICD-10). Uji yang dilakukan adalah uji Mann Whitney U, Friedman dan Wilcoxon, sedangkan analisis data menggunakan perangkat SPSS versi 21. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rerata skor MoCA-Ina kelompok laki-laki dengan skizofrenia mendapat risperidon dengan penambahan donepezil pada akhir minggu ke-12 rerata 22,60 ± 2,221 dan rerata skor MoCA-Ina pada kelompok laki-laki dengan skizofrenia yang hanya mendapat risperidon saja pada akhir minggu ke-12 adalah 20,70 ± 1,767 dan rerata selisih skor MoCA-Ina pada kelompok laki-laki dengan skizofrenia pada akhir minggu ke-12 adalah 2,20 ± 0,422 dan pada kelompok laki-laki dengan skizofrenia yang hanya mendapat risperidon saja adalah 1,80 ± 0,422. Kesimpulan: Pengobatan risperidon dengan penambahan donepezil selama 12 minggu pada laki-laki dengan skizofrenia dapat meningkatkan fungsi kognitif dengan pengukuran skor MoCA-Ina.en_US
dc.description.abstractBackground: Schizophrenia is one of the most confusing cerebral palsy, characterized by severe and persistent psychotic manifestations accompanied by a variety of cognitive dysfunctions and psychosocial decline. Decreasing cognitive function in schizophrenic patients is increasing so that other drugs such as donepezil are needed in addition to giving antipsychotics (risperidone). Assessment of cognitive function was carried out using the Indonesian Version of Montreal Cognitive Assessement (MoCA-Ina). Objective: To determine differences in MoCA-Ina scores in men with schizophrenia who received risperidone with the addition of donepezil and who only received risperidone, at the beginning, at the end of week 6 and at the end of week 12. Method: This study is an experimental pre-post test design with a type of nonprobability in the form of consecutive sampling. A total of 48 male subjects with schizophrenia were recruited, subjects who received risperidon 4 mg added donepezil 5 mg to week 6 and added donepezil 10 mg to week 12 (24 subjects) and risperidone 4 mg to week 12 (24 subject). Subjects were taken at the Psychiatric Polyclinic of RSUP Pirngadi Medan, North Sumatra, Indonesia, in a span of 12 weeks. Diagnosis is done by Mini International Statistical Classification of Diseases-10 (Mini ICD-10) structured interview guidelines. The test carried out was the Mann Whitney U, Friedman and Wilcoxon tests, while the data analysis used SPSS version 21. Results: The results of this study indicate that the average MoCA-Ina score of men with schizophrenia received risperidone with the addition of donepezil at the end of the 12th week average of 22.60 ± 2.221 and the average MoCA-Ina score in the group of men with schizophrenia who only alone getting risperidon at the end of the 12th week was 20.70 ± 1.767 and the average difference in MoCA-Ina score in the group of men with schizophrenia at the end of the 12th week was 2.20 ± 0.422 and in the group of men with schizophrenia who only getting risperidone was 1.80 ± 0.422. Conclusions: Treatment of risperidone with the addition of donepezil for 12 weeks in men with schizophrenia can improve cognitive function by measuring MoCA-Ina scores.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectSkizofreniaen_US
dc.subjectDonepezilen_US
dc.subjectFungsi Kognitifen_US
dc.subjectMoCA-Inaen_US
dc.titlePerbedaan Skor Montreal Cognitive Assessment Versi Indonesia (MoCA-Ina) pada Laki-Laki dengan Skrizofrenia yang Mendapat Pengobatan Risperidon dengan Penambahan Donepezil dan yang Hanya Mendapat Pengobatan Risperidon di RSU Dr. Pirngadi Medanen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM127106002
dc.description.pages109 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record