Hubungan Kebiasaan Merokok Terhadap Hairy Tongue pada Mahasiswa Fakultas Teknik USU
View/ Open
Date
2017Author
Selladurai, Jeevitha Dewi
Advisor(s)
Nurdiana
Darwis, Aida Fadhilla
Metadata
Show full item recordAbstract
Merokok merupakan suatu gaya hidup yang sering dijumpai pada masyarakat terutama di Indonesia. Merokok dapat menyebabkan manifestasi sistemik maupun lokal. Manifestasi secara lokal di rongga mulut berupa smoker’s melanosis, hairy tongue, leukoplakia, leukoedema dan stomatitis nikotina. Hairy tongue merupakan pemanjangan papila filiformis yang abnormal sehingga memberikan gambaran klinis berupa dorsum lidah tampak berlapis rambut. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara kebiasaan merokok yang dilihat dari jenis rokok yang dihisap dan jumlah rokok yang dihisap per hari, serta skor Simplified Oral Hygiene Index (OHIS) perokok terhadap hairy tongue. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional yang dilakukan di Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara. Data kebiasaan merokok diperoleh dengan melakukan wawancara langsung dengan subjek yang berjumlah 72 orang dan selanjutnya dilakukan pemeriksaan klinis. Analisis data dilakukan dengan uji statistik Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 5 orang yang mengalami hairy tongue (6,9%) dan terdapat hubungan antara kebiasaan merokok dengan hairy tongue berdasarkan jenis rokok yang dihisap (p = 0,028), jumlah rokok yang dihisap per hari (p = 0,044), dan skor OHIS perokok (p = 0,011). Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kebiasaan merokok yang dilihat dari jenis rokok yang dihisap, jumlah rokok yang dihisap per hari, serta skor OHIS perokok terhadap hairy tongue.
Collections
- Undergraduate Theses [1814]