• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Social Sciences and Political Science
    • Department of Social Anthropology
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Social Sciences and Political Science
    • Department of Social Anthropology
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pengobatan Tradisional Totok Darah Perguruan Silat Walet Puti

    View/Open
    Fulltext (1.719Mb)
    Date
    2017
    Author
    Harahap, M.Syarifuddin
    Advisor(s)
    Berutu, Lister
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Skripsi ini mendeskripsikan tenatang sebuah pengobatan tradisional khas Indonesia, yang dalam prakteknya melakukan penotokan pada beberapa bagian tubuh pasien, dan dalam penotokan menggunakan stik perak sebagai media penyembuhan. Penulis memilih pengobatan ini karena melihat keunikan dan banyaknya minat masyarakat untuk menggunakan metode totok darah tersebut.Pentingnya penelitian ini dilakukan dalam kerangka pemikiran Antropologi adalah untuk mengkaji secara menyeluruh, bagaimana sebenarnya suatu bentuk pengetahuan, atau budaya pengobatan dapat tercipta dari proses non-medis yang biasanya. Kebanyakan masyarakat hanya mengetahui bahwa metode pengobatan hanya diciptakan melalui penelitian medis. Padahal sebenarnya sebelum munculnya pengobatan medis, terlebih dahulu muncul pengobatan tradisional. Sayangnya pengobatan-pengobatan tradisional di masyarakat Indonesia tidak dapat lagi ditelusuri jejak awal terciptanya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, yang merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Untuk pengamatan digunakan teknik partisipasi, yakni peneliti memasuki wilayah penelitian (dalam hal ini klinik terapi totok darah Walet Puti) dan merasakan sendiri terapi totok darah Walet Puti untuk mengungkap data hingga mendetail. Dalam penelitian ini didapati kesimpulan bahwa metode pengobatan terapi totok darah Walet Puti tercipta pada tahun 1970, sejalan dengan dibentuknya perguruan silat Walet Puti. Proses penciptaannya berawal dari ketidaksengajaan dimana dalam kegiatan berlatih silat banyak murid yang mengalami cedera, sehingga Mahaguru yang pada saat itu dijabat oleh bapak Sofyan Ratta mencoba untuk memulihkan kesehatan muridnya dengan cara menotok bagian tubuh muridnya. Hasilnya banyak murid yang merasakan kesehatannya pulih, dan kemudian totok darah tersebut mulai dilakukan kepada masyarakat luas.Kesimpulan yang didapat dalam penelitian ini juga adalah bahwa dari tiap-tiap informan, salah satu penyebab munculnya keinginan untuk memanfaatkan pengobatan alternatif totok darah adalah diakibatkan oleh pengalaman negatif pada sistem pengobatan modern.
    URI
    http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/17060
    Collections
    • Undergraduate Theses [939]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV