Show simple item record

dc.contributor.advisorKarina, Nina
dc.contributor.authorIsmayantri, Andri
dc.date.accessioned2019-09-02T08:02:33Z
dc.date.available2019-09-02T08:02:33Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/17542
dc.description.abstractSkripsi yang berjudul “Divisi Regional I Sumatera Utara dan Aceh di Masa Perumka Tahun 1991-1999” Metode penelitian yang digunakan dalam kajian ini adalah metode sejarah, yakni terdiri dari heuristik, kritik, intepretasi, dan historiografi. Dalam tahap heuristik penulis mengumpulkan data dari buku, artikel, dan data dari Badan Pusat Statistik Sumatera Utara yang berkaitan dengan judul penelitian penulis. Setelah data terkumpul lalu diverifikasi melalui kritik intern maupun ektern. Kemudian seluruh data dirangkai hingga membentuk suatu tulisan yang dapat menggabarkan kembali kejadian di masa lampau. Hingga pada tahap akhir dilakukan penulisan dalam bentuk skripsi. Kereta api merupakan salah satu transportasi darat tertua yang ada di Indonesia, transportasi kereta api merupakan transportasi yang memiliki peranan penting bagi kemajuan suatu daerah khususnya Sumatera Utara. Kajian dalam skripsi ini membahas tentang perkembangan perusahaan kereta api yang dimulai dari masa Perusahaan Umum Kereta Api (PERUMKA) yang membahas tentang sejarah singkat perusahaan kereta di Sumatera Utara yang berkenaan juga dengan proses pembangunan jalur kereta api di Sumatera Utara, serta faktor yang melatar belakangi terjadinya perubahan status perusahaan kereta api yang berdampak pada hak karyawan yaitu dengan berubahnya status kepagawaian yang dirubah dari PNS (Pegawai Negeri Sipil) menjadi Pegawai Perusahaan, serta membahas pula mengenai perkembangan perkeretaapian di Sumatera Utara baik dari segi sarana dan prasarana yang meliputi gerbong kereta baik gerbong angkutan barang maupun penumpang, lokomotif, dan rel. Dalam era Perumka perkeretaapian mulai meningkatkan mutu pelayanan dengan meningkatan fasilitas serta pelayanan. Namun, di era perumka perusahaan kereta api masih kurang maksimal dalam pelayanan di era perumka kekurangan-kekurangan yang di alami di era perumka seperti: perawatan aset kereta api yang dimanfaatkan untuk mendapatkan keuntungan dari penyewaan-penyewaan aset kereta api tersebut, serta meningkatkan fasilitas kereta yaitu dari bidang kenyamanan dalam gerbong kereta yang menjadi daya tarik untuk masyarakat tetap menggunakan jasa kereta api.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectPerkeretaapianen_US
dc.subjectSumatera Utaraen_US
dc.subjectPerumkaen_US
dc.titleDivisi Regional I Sumatera Utara dan Aceh di Masa Perumka Tahun 1991-1999en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM120706045
dc.description.pages91 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record