• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Cultural Sciences
    • Department of Ethnomusicology
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Cultural Sciences
    • Department of Ethnomusicology
    • Undergraduate Theses
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Teknik Permainan Bansi oleh Bapak Zul Alinur di Kota Medan

    View/Open
    Fulltext (2.478Mb)
    Date
    2016
    Author
    Tampubolon, Supriadi
    Advisor(s)
    Netrirosa, Arifni
    Takari, Muhammad
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tulisan ini berjudul “Teknik Permainan Bansi” oleh Bapak Zul Alinur di Kota Medan.” Bansi adalah salah satu alat musik tradisional Minangkabau yang masuk dalam klasifikasi alat musik recorder aerophone, yang terbuat dari bambu, mempunyai 1 lubang hembusan udara, 1 lubang pembelah udara, dan 7 lobang nada yang menghasilkan bunyi yang melodis. Tujuan dari penulisan karya ilmiah ini adalah untuk mengetahui teknik dasar permainan bansi oleh Bapak Zul Alinur sebagai pemain bansi yang lebih dikenal orang di Kota Medan. Selain itu juga dideskripsikan fungsi bansi tersebut bagi tradisi musik Minangkabau, dan menjadi sumber referensi bagi jurusan Etnomusikologi Universitas Sumatera Utara. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, dengan melakukan penelitian langsung ke lapangan dan terlibat dalam mempelajari teknik permainan bansi. Penulis juga melakukan wawancara, rekaman audio dan video kepada narasumber yang dianggap paham oleh masyarakat pendukung kebudayaan tersebut, sehingga memudahkan penulis untuk menyelesaikan karya ilmiah tersebut. Teori yang digunakan adalah teori etnosains ditambah dengan struktural dan fungsional oleh Susumu Khasima. Dari penelitian ini akan dapat diperoleh informasi tentang teknik dasar permainan bansi, dan menjadi sumber informasi bagi masyarakat yang ingin mengetahui tentang tehnik permainan alat musik tersebut. Teknik dasar tersebut adalah: teknik pernafasan yang menghembus terus menerus (circular breathing), penjarian dengan jari-jari tangan untuk menghasilkan nada, dan lima teknik menghasilkan bunyi yaitu: (1) gariniak (improvisasi estetis secara umum pada melodi termasuk bansi), (2) saik (cara menutup lubang nada perlaahan dan menghasilkan nada legato ke bawah), (3) kalorok (teknik memberi isi sambungan melodi), (4) pakok (pola menutup lagu), dan (5) langkiang (melengkingkan dengan nada oktaf)
    URI
    http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/17560
    Collections
    • Undergraduate Theses [298]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV