dc.description.abstract | Skripsi ini akan mengkaji tentang struktur musik dan makna teks hoho dalam Tari Faluaya yang dipertunjukkan oleh Sanggar Fanayama pada budaya masyarakat Nias di Kota Medan. Penelitian ini akan menggunakan pendekatan metode penelitian kualitatif. Adapun dalam proses kerjanya, penulis akan melakukan pengumpulan dan pengolahan data dengan beberapa cara yaitu studi kepustakaan (termasuk pustaka online), kerja lapangan, wawancara, perekaman data visual dan audio, serta kerja laboratorium. Penelitian ini akan menggunakan teori weighted scale untuk menganalisis struktur musik vokal hoho dan teori semiotika untuk menganalisis makna teks hoho yang terdapat dalam Tari Faluaya. Hasil yang diperoleh adalah bahwa hoho dalam Tari Faluaya memiliki tangga nada dan nada dasar yang berbeda pada setiap jenis hoho nya dengan gaya bernyanyi call and respons, counter frase, maupun counter motif. Keseluruhan teks hoho dalam Tari Faluaya ini memiliki makna baik konotatif maupun denotatif untuk membakar semangat dan ajakan untuk tetap menjunjung tinggi persatuan dan kebersamaan. | en_US |