Kanamara Matsuri dalam Tradisi Jepang

Abstract

Kebudayaan adalah kompleks keseluruhan yang meliputi ilmu pengetahuan, kepercayaan, kesenian, hukum, moral, kebiasaan, kecakapan, yang diperoleh oleh manusia sebagai anggota masyarakat. salah satu kebudayaan di Jepang adalah Matsuri. Matsuri merupakan suatu upacara keagamaan untuk berada disamping Kami atau dewa. Matsuri merupakan tradisi yang berasal dari ajaran shinto. Skripsi yang diajukan oleh penulis adalah “Kanamara Matsuri dalam Tradisi Jepang”. Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan Kamanara Matsuri serta nilai kearifan lokal yang terkandung. Performansi merupakan medium yang menggambarkan suatu peristiwa dan sangat tergantung pada pelaku atau seniman yang berfungsi sebagai pemakna. Sementara kearifan lokal adalah pengetahuan asli dari masyarakat atau suatu daerah yang berasal dari leluhur. Kanamara Matsuri dilaksanakan di prefektur Kanagawakota Kawasaki tepatnya di kuil Kanayama. festival ini sudah ada sekitar tahun 1600-an, yaitu pada zaman Edo. Pada saat itu, orang-orang pergi ke kuil Kanayama untuk memohon kepada dewa agar mempunyai keturunan, serta memohon keharmonisan rumah tangga. Apalagi pada saat itu, di sekitar kuil Kanayama merupakan lokasi prostitusi. Jadi para pelaku prostitusi memohon untuk dijauhi dari berbagai macam penyakit kelamin. Menurut mitosnya, dahulu terdapat sesosok iblis yang menyukai gadis cantik namun dia tidak bisa memiliki gadis itu. Karena marah dan cemburu, iblis itu memasuki vagina gadis tersebut dan mengebiri laki-laki yang akan menikahi gadis itu. Setelah itu dibuatlah sebuah besi yang menyerupai bentuk penis untuk mengelabui iblis itu. Dan akhirnya iblis itu pergi dari vagina sang gadis. berdasarkan mitos tersebut, festival kanamara matsuri dibuat untuk menghormati jasa tukang pandai besi itu.Kanamara matsuri diadakan pada musim semi, yaitu minggu pertama bulan april. hal ini karena bagi orang Jepang, mjusim semi merupakan musim yang bersemangat dan memberikan energi tersendiri bagi masyarakat Jepang. Tujuan dari diadakannya Kanamara Matsuriadalah untuk menghormati kesuburan khususnya kesuburan manusia. Terdapat beberapa kearifan lokal yang terkandung dalam Kanamara Matsuri yang bermanfaat dalam kehidupan manusia. Yaitu menjalin komunikasi diantara masyarakat yang mengikuti matsuri, menjaga kelestarian alam serta menghormati dewa serta roh leluhur.