• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Nursing
    • Diploma Papers
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Nursing
    • Diploma Papers
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Asuhan Keperawatan dengan Prioritas Masalah Gangguan Pemenuhan Nutrisi: Kurang dari Kebutuhan Tubuh di RSUD dr. Pirngadi Medan

    View/Open
    Fulltext (2.136Mb)
    Date
    2016
    Author
    Hutasoit, Sisca Verawaty
    Advisor(s)
    Fathi, Achmad
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Nutrisi adalah proses pemasukan dan pengolahan zat makanan oleh tubuh yang bertujuan menghasilkan energi dan digunakan dalam aktivitas tubuh (Hidayat, 2006). Nutrisi adalah zat-zat gizi dan zat lain yang berhubungan dengan kesehatan dan penyakit, termasuk keseluruhan proses dalam tubuh manusia untuk menerima makanan atau bahan-bahan dari lingkungan hidupnya dan menggunakan bahan-bahan tersebut untuk aktivitas penting dalam tubuhnya serta mengeluarkan sisanya. Nutrisi dapat dikatakan sebagai ilmu tentang makanan, zat-zat gizi dan zat lain yang terkandung, aksi, reaksi, dan keseimbangan yang berhubungan dengan kesehatan dan penyakit (Tarwoto & Wartonah, 2006). Kebutuhan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh adalah asupan nutrisi tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan metabolik (Herdman, 2011). Nutrisi berfungsi untuk membentuk dan memelihara jaringan tubuh, mengatur proses-proses dalam tubuh, sebagai sumber tenaga, serta untuk melindungi tubuh dari serangan penyakit. Nutrien adalah sejenis zat kimia organik atau anorganik yang terdapat dalam makanan dan dibutuhkan oleh tubuh untuk menjalankan fungsinya. Asupan makanan yang adekuat terdiri dari enam zat nutrisi esensial (kelompok nutrien) yang seimbang. Keenam nutrien esensial tersebut meliputi air, karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral (Mubarak, 2008). Tuberculosis adalah suatu penyakit granulomatosa kronis yang disebabkan oleh Mycobacterium Tuberculosis penyakit infeksi menular ini menyerang pada paru. Mikobakteri yang dimaksud disini adalah organisme berbentuk batang langsing yang tahan asam (yaitu mengandung banyak lemak kompleks dan mudah mengikat pewarna Zhiel-Neelsen dan kemudian sulit didekolorisasi). Sebagian besar orang yang mengalami infeksi tuberculosis ini tidak menunjukkan gejala yang berarti. Gejala respiratorik berupa batuk kering atau batuk produktif merupakan gejala yang paling sering terjadi dan merupakan indikator yang sensitif. Nyeri dada merupakan tanda yang sering terjadi karena terlibatnya pleura dalam proses penyakit (Djojodibroto, 2012).
    URI
    http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/17951
    Collections
    • Diploma Papers [181]

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara (RI-USU)
    Universitas Sumatera Utara | Perpustakaan | Resource Guide | Katalog Perpustakaan
    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV