Migrasi Masyarakat Simalungun ke Desa Tanjung Beringin Kecamatan Sumbul Kabupaten Dairi (1980-2003)
View/ Open
Date
2016Author
Girsang, Agung Roy Fanri
Advisor(s)
Murni, Sri Pangestri Dewi
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran umum Desa Tanjung Beringin yang merupakan salah satu desa di kecamatan Sumbul Kabupaten Dairi, untuk mengetahui latar belakang masyarakat Simalungun melakukan migrasi ke Desa Tanjung Beringin, dimana masyarakat Simalungun merupakan salah satu sub suku Batak yang pada umumnya bertempat tinggal di Kabupaten Simalungun, serta mengetahui keadaan masyarakat Simalungun di Desa Tanjung Beringin yang meliputi pola hubungan sosial dan budaya masyarakat Simalungun di Desa Tanjung Beringin pada tahun 1980-2003.
Untuk mencapai tujuan penelitian tersebut, maka penelitian ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari heuristik, kritik sumber , interpretasi, dan historiografi. Peneliti menggunakan metode kepustakaan (Library Reseacrh) dan juga metode lapangan (Field Reseacrh) melalui wawancara.
Dari hasil penelitian yang dilakukan, diketahui bahwa migrasi masyarakat mempunyai peranan penting dalam memperkuat hubungan sosial dan budaya dalam bermasyarakat, menjalankan adat istiadat sesuai dengan aturan yang telah ditentukan dalam struktur dan susunan sosial masyarakat antar budaya yang berbeda, serta meningkatkan kesejahteraan kehidupan sosial masyarakat.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah masyarakat Simalungun yang bermigrasi ke Desa Tanjung Beringin berhasil beradaptasi dengan melakukan hubungan sosial dan budaya yang cukup baik antar etnis yang berbeda serta merubah status sosial keluarga menjadi lebih baik. Hal ini tidak lepas dari letak dan keadaan geografis Desa Tanjung Beringin serta sikap masyarakat Desa Tanjung Beringin yang terbuka dan menjadikan masyarakat Simalungun tidak kehilangan daya adaptasi untuk tetap bertahan dengan unsur-unsur baru yang mereka terima sepanjang perjalanan hidup mereka. Walaupun begitu, unsur-unsur tersebut tidak menjadikan masyarakat Simalungun kehilangan atribut yang mereka miliki sebagai identitas kelompok dan masyarakat Simalungun juga tetap menjalankan tradisi budaya serta adat istiadat yang telah diwariskan secara turun temurun dalam masyarakat Simalungun.
Collections
- Undergraduate Theses [353]