Show simple item record

dc.contributor.advisorZein, T. Thyrhaya
dc.contributor.advisorRullah, T. Kasa
dc.contributor.authorWaty, Lilis
dc.date.accessioned2019-09-25T03:58:05Z
dc.date.available2019-09-25T03:58:05Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/18721
dc.description.abstractPenelitian skripsi yang berjudul “Analisis Kesantunan Berbahasa Mandarin dalam Acara Talkshow «快乐汉语» (kuàile hànyǔ ): Kajian Pragmatik” bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan dan pelanggaran kesantunan berbahasa Mandarin. Data dalam penelitian ini berupa teks tuturan oleh pelibat talkshowyang diunduh melalui youtube pada (1) https://www.youtube.com/watch?v=q2Etc7rr8tw,https://www.youtube.com/watch?v=X0hMF28Cpv0, https://www.youtube.com/watch?v=nd8KiZrxtwg. Pada penelitian ini teori yang digunakam adalah teori pragmatik oleh Geofrey Leech tentang pirinsip kesantunan yang terdiri dari 6 maksim, yaitu : (1) Maksim Kebijaksanaan (Tact Maxim), memaksimalkan keuntungan orang lain dan menimbulkan kerugian orang lain; (2) Maksim kedermawanan (Generosity Maxim), memaksimalkan kerugian diri sendiri dan meminimalkan keuntungan diri sendiri; (3) Maksim Penghargaan (Approbation Maxim), memaksimalkan pujian kepada orang lain; (4) Maksim Kesederhanaan (Modesty Maxim), memaksimalkan kecaman diri sendiri dan meminimalkan pujian diri sendiri; (5) Maksim Permufakatan (Agreement Maxim), memaksimalkan kesepakatan diri dan orang lain, meminimalkan ketidaksepakatan diri dan orang lain; (6) Maksim Kesimpatian (Sympath Maxim), memaksimalkan rasa simpati antara diri dan orang lain, meminimalkan rasa antisipati diri dan orang lain. Metode yang digunakan di dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prinsip kesantunan pada acara talkshow «快乐汉语» (kuàile hànyǔ) lebih banyak dilakukan daripada pelanggaran kesantunannya yang dilakukan oleh pelibat. Data pada penggunaan kesantunan dengan masing-masing total data, yaitu : (1) Maksim kebijaksanaan 39%; (2) Maksim kedermawanan 22%; (3) Maksim penghargaan 13%; (4) Maksim kesederhanaan 13%; (5) Maksim permufakatan 9%; dan (6) Maksim kesimpatian 4%. Sedangkan pada pelanggaran kesantunan masing-masing dengan total data, yaitu (1) Maksim kebijaksanaan 69%; (2) Maksim kedermawanan 14%; (3) Maksim penghargaan 10%; (4) Maksim kesederhanaan 7%; (5) Maksim permufatakan 0%; (6) Maksim kesimpatian 0%.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectKesantunanen_US
dc.subjectBerbahasa Mandarinen_US
dc.subjectTalkshowen_US
dc.subject«快乐汉语» (Kuàile Hànyǔ)en_US
dc.subjectPragmatiken_US
dc.titleAnalisis Kesantunan Berbahasa Mandarin dalam Acara Talkshow «快乐汉语» (kuàile hànyǔ ): Kajian Pragmatiken_US
dc.title.alternative《快乐汉语》 脱口秀中的汉语礼貌用语分析:语用研究(Kuàilè hànyǔ” tuōkǒu xiù zhōng de hànyǔ lǐmào yòngyǔ fēnxī: Yǔ yòng yánjiū)en_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM130710053
dc.description.pages154 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record