Show simple item record

dc.contributor.advisorArfianty, Rani
dc.contributor.advisorHandayani, Diah Syahfitri
dc.contributor.authorHondo, Ernestine
dc.date.accessioned2019-10-04T02:08:53Z
dc.date.available2019-10-04T02:08:53Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/19246
dc.description.abstractJepang adalah salah satu negara yang mempunyai beragam jenis budaya. Banyak budaya Jepang yang menjadi populer di Indonesia, di antaranya ialah: Anime (animasi Jepang), Tokusatsu, film, dorama (sinema elektronik), JAV (Japanese Adult Video), video game dan lain-lain. Budaya-budaya Jepang tersebut adalah jenis budaya yang khususnya populer di kalangan generasi muda dengan segmentasi usia di bawah 30 tahun. Berkembangnya budaya Jepang (anime), secara lebih luas di Indonesia diawali dengan penyiaran serial animasi (anime) dan komik (manga) Doraemon di awal tahun 1990-an di televisi Indonesia. Sebelumnya, masyarakat Indonesia hanya dapat menikmati berbagai budaya Jepang seperti anime dan tokusatsu melalui video Betamax yang dapat diperoleh dengan cara menyewa video yang ianya populer di era 1980-an. Berikutnya, setelah penayangan Doraemon di salah satu stasiun televisi swasta Indonesia, animasi Jepang lainnya seperti: Candy Candy, Sailor Moon, dan Dragon Ball Z juga mencuri perhatian masyarakat Indonesia.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectTokusatsuen_US
dc.titleTokusatsu Jepangen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM132203049
dc.description.pages30 Halamanen_US
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record