dc.description.abstract | Negara Jepang sangat kaya dengan makanan tradisional Jepang tentunya mempunyai cita rasa yang khas karena masyarakat Jepang gemar hal-hal yang berbau alami. Makanan Jepang sangat populer di negara-negara di luar Jepang. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya restoran-restoran Jepang yang terdapat di berbagai negara, dari menu makanan Jepang ada daftar makanan Jepang yang bersifat sebagai makanan ringan atau ada juga menu makanan Jepang yang memang dimakan agar membuat orang yang memakannya mendapatkan energi dari makanan tersebut. salah satunya makanan Jepang yang sudah menjadi warisan budaya yaitu Washoku.
Washoku ( 和食 ) yang juga dikenal sebagai istilah Nihon Shoku ( 日本食) atau makanan Jepang merupakan salah satu jenis kuliner Jepang tertua berupa satu set Makanan yang terdiri dari nasi, sup, lauk pauk seperti daging, ikan dan sayuran. Makanan ini telah ada sekitar 15.000 tahun yang lalu di zaman ketika tembikar ditemukan dan merupakan jenis makanan Jepang tradisional.
Cara memasak Washoku yaitu dengan cara direbus, dikukus, dibakar, ditumis dan di goreng. Namun, pengolahan dengan menggunakan minyak sangatlah jarang digunakan dikarenakan bahan minyak sangat mahal sehingga hanya orang kaya yang dapat menikmati makanan gorengan. Sementara rakyat biasa di Jepang baru bisa menikmati gorengan sekitar 300 tahun yang lalu. Seiring dengan datangnya agama Buddha ke Negeri Sakura membuat banyaknya kaum vegetarian dan budaya minum teh. Bersama dengan itu, budaya minum teh juga ikut berkembang , upacara jamuan minum teh selalu melibatkan penyajian washoku kepada tamu-tamu. Di masa inilah masyarakat Jepang mengenal penyajian washoku. Penyajian Washoku dihidangkan satu persatu mulai dari hidangan pembuka sampai penutup seperti budaya barat dinamakan keiseki ryori.
Washoku adalah warisan dunia yang berasal dari Jepang, washoku telah memenuhi standard yang diperlukan untuk menjadi warisan budaya, dari segi penampilan, resep serta jiwa yang memiliki oleh washoku telah diwariskan secara turun menurun oleh masyarakat Jepang yang dipercaya dapat memperdalam ikatan antara keluarga dan masyarakat.
Masakan Washoku yang rendah kalori yang berbau bahan alami, sangat bermanfaat bagi kesehatan karena terdapat berbagai vitamin didalamnya. Masakan Washoku biasanya dihidangkan pada hari-hari tertentu dan pada hari-hari besar seperti Tahun Baru karena masakan ini melambangkan kebersamaan dan meningkatkan rasa kekeluargaan rakyat Jepang.
Berbagai jenis masakan Washoku yaitu makanan dari nasi, nabe yaki, mie, asinan atau tsukemono. Makanan dari nasi seperti sekihan, takikomi gohan, okayu, domburimono, onigiri yang dicampur bahan-bahan masakan lainnya. Ada juga makanan yang termasuk nabeyaki yaitu shabushabu, sukiyaki, dan yudofu penyajiannya menggunakan panci dengan anglo-nya sekaligus sehingga dapat langsung memasak makanan di atas meja makan. Adapun jenis mie yang paling umum di Jepang yaitu udon, soba, dan ramen salah satu kelompok makanan yang disajikan dalam keadaan panas maupun dingin. Pada masakan asinan atau tsukemono ada dua jenis yaitu nukezuke dan umeboshi yang selalu ada di setiap menu makanan Jepang. Inilah jenis-jenis makanan washoku yang sangat khas dan populer bagi masyarakat Jepang. | en_US |