Show simple item record

dc.contributor.advisorEffendy, Elmeida
dc.contributor.authorTarigan, Ricky Wijaya
dc.date.accessioned2019-10-14T04:05:44Z
dc.date.available2019-10-14T04:05:44Z
dc.date.issued2012
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/19562
dc.description.abstractSimtom insomnia merupakan sebuah keluhan yang umum dan sering dihadapi oleh praktisi kesehatan.1 Simtom insomnia merupakan ketidakmampuan untuk tidur pada waktu tidur atau terjaga setelah pertengahan tidur atau kecenderungan mengalami efisiensi tidur yang buruk.2 Simtom insomnia sering ditemukan bersamaan dengan gangguan mood dan khususnya dengan depresi. Simtom insomnia lebih sering ditemukan bersamaan dengan gangguan depresif.2-4 Simtom insomnia merupakan gangguan tidur yang sering dilaporkan oleh lebih dari 90% dari pasien depresi.3 Sekitar tiga perempat dari pasien depresi memiliki simtom insomnia.5 Paling sedikit 80% pasien dengan gangguan depresif mayor memiliki masalah simtom insomnia.4 Individu-individu dengan depresi biasanya hadir dengan simtom insomnia awal (initial insomnia), simtom insomnia pertengahan (middle insomnia), atau simtom insomnia akhir (late insomnia) dimana terjaga pada tahap awal, tahap pertengahan, dan tahap akhir dari waktu tidur malam dan rasa mengantuk di siang hari sebagai akibat dari kurang tidur atau kualitas tidur yang kurang. Di antara pasien rawat jalan dengan gangguan depresif mayor dan simtom insomnia, sekitar sepertiganya mengalami simtom insomnia awal, sepertiganya mengalami simtom insomnia pertengahan, dan sepertiganya mengalami simtom insomnia akhir walaupun beberapa pasien mengalami kombinasi dari ketiganya.2 Dari ketiga tipe simtom insomnia, simtom insomnia pertengahan adalah yang paling sering ditemukan. Tipe ini adalah yang paling umum dilaporkan sendiri (tidak dalam kombinasi dengan tipe lain) yaitu sekitar 13,5% serta yang paling umum secara keseluruhan menjadi bagian dari 82,3% dari kehadiran simtom insomnia (termasuk sendirian dan dalam kombinasi dengan satu atau kedua tipe lainnya).en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectSimtom Insomniaen_US
dc.subjectPsikotiken_US
dc.titleHubungan Antara Usia, Jenis Kelamin, Pekerjaan, Tingkat Pendidikan, dan Status Perkawinan dengan Simtom Insomnia pada Pasien Ganggguan Depresif Mayor Tanpa Ciri Psikotiken_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nim19668
dc.description.pages85 Halamanen_US
dc.description.typeTesis Magisteren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record