Tata Cara Pengelolaan Penyimpanan Bahan Baku di Hotel New Saphir Yogyakarta
View/ Open
Date
2016Author
Hutahean, Yohana
Advisor(s)
Tanjung, Hasrun
Metadata
Show full item recordAbstract
Industri perhotelan merupakan industri pendukung pariwisata. Industri perhotelan tidak dapat terlepas dari satu kesatuan rangkaian dalam pengembangan pariwisata dalam suatu daerah. Industri perhotelan didalamnya terdapat beberapa bagian yang saling terkait, salah satunya bagian departemen food and baverage produck yang merupakan sebuah departemen dalam operasional hotel memiliki andil dalam pencitraan hotel. Pelaksanaan operasional food and baverage department sangat tergantung pada stok persediaan bahan yang dimiliki oleh departemen ini.
Berkaitan dengan penyimpanan bahan makanan di departemen food and beverage. Lemahnya prosedur pengawasan secara mendetail terhadap penyimpanan barang-barang mengakibatkan terjadinya kerugian yang tidak sedikit merupakan fenomena utama yang terjadi. Kualitas bahan makanan yang akan di presentasikan secara kurang baik, dikarenakan penyimpanannya yang kurang tepat sehingga mengakibatkan bahan makanan menjadi busuk. Pengambilan bahan makanan yang tidak cermat sebagai akibat dari prosedur FIFO (First In First Out, yang berarti pertama masuk pertama keluar) tidak dijalankan secara sempurna sehingga bahan makanan kurang segar dan kurang berkualitas. Kebersihan wadah tempat bahan makanan yang kurang diperhatikan kebersihannya sehingga memicu tumbuhnya sumber penyakit dan bakteri. Berbagai fenomena tersebut kerap terjadi dan menjadi masalah di operasional hotel. Untuk itu hotel dituntut memiliki standard prosedur dan tata cara penyimpanan barang yang layak dan baik, agar tidak mengakibatkan kerugian bagi hotel.
Collections
- Diploma Papers (Tourism) [303]