| dc.description.abstract | Tahapan awal yang dilakukan perusahaan untuk mendapatkan tenaga kerja
yang profesional adalah melalui rekrutmen. Setiap tahapan rekrutmen yang
disusun oleh perusahaan adalah untuk mendapatkan pegawai yang sesuai dengan
kebutuhan perusahaan. Hampir semua perusahaan yang membutuhkan pegawai
disetiap posisi disesuaikan dengan persyaratan jabatan. Tujuannya adalah agar
adanya regenerasi jabatan mulai tingkat pegawai hingga pejabat eksekutif. Setelah
melakukan proses rekrutmen dan mengumpulkan sejumlah pelamar, tahap
selanjutnya adalah melakukan seleksi terhadap pelamar yang ada tersebut.
Tujuannya adalah untuk mendapatkan tenaga kerja yang paling tepat untuk
memangku jabatan tertentu.
Yang menjadi masalah dalam penelitian ini adalah apakah proses
rekrutmen dan seleksi sudah mencerminkan penempatan jabatan yang sesuai
dengan perusahaan dan faktor-faktor apa yang perlu dipertimbangkan dalam
proses rekrutmen dan seleksi tersebut.
Jenis penelitian ini berupa hubungan antara variabel bebas dan variabel
terikat. Dimana yang menjadi variabel bebas adalah rekrutmen dan seleksi,
sedangkan variabel terikat adalah penempatan jabatan. Data penelitian dianalisis
dengan menggunakan regresi linear berganda.
Dari hasil analisis data diperoleh bahwa rekrutmen dan seleksi secara
parsial dan simultan berpengaruh secara signifikan terhadap penempatan jabatan.
Nilai koefisien determinasi ditunjukkan bahwa persentase rekrutmen dan seleksi
berpengaruh terhadap penempatan jabatan sebesar 59,50% artinya masih ada
variabel lain diluar variabel yang digunakan dalam penelitian ini yang
mempengaruhi penempatan jabatan. | en_US |
