Pemetaan Dispersi Karbon Dioksida yang Diemisikan Kendaraan Bermotor di Kampus Universitas Sumatera Utara Medan
View/ Open
Date
2015Author
Lubis, Khairul Hadi
Advisor(s)
Nasution, Zulkifli
Hasan, Wirsal
Metadata
Show full item recordAbstract
The development of Medan into a Metropolitan City is also marked by the increasing number of motor vehicles in all aspects, including campus. For a smooth mobility, many school and university students, employees and lecturers use their personal vehicles. Consequently, it causes the decreasing of air quality due to the emission of motor vehicles which becomes a problem and needs to be solved by creating some policies to control air quality if it has exceeded the safety and comfort limits.
The objectives of the research entitled “ The Dispersion Mapping of Carbon Dioxide Emitted by Motor Vehicles in University of Sumatera Utara, Medan” are to find out the concentration of carbon dioxide (CO2) emission emitted by motor vehicles in University of Sumatera Utara, the distribution patterns of carbon dioxide (CO2) concentration, and whether the students exposed by CO2 feel the impact while waiting for USU buses at the bus stops.
The results show that there are 721 units of motor vehicles operating in University of Sumatera Utara per hour, including motor becak , medium-sized trucks and buses. However, the emission of CO2 does not exceed the safety limit with maximum of 1,121.11 ppm emission per day. The ditribution patterns of carbon dioxide (CO2) emission move toward the southwest. Neither the students waiting for the buses nor the students inside the buses feel the impact of CO2 emission emitted by the motor vehicles on their health. Perkembangan Kota Medan menuju Kota Metropolitan juga ditandai dengan pertambahan jumlah kendaraan bermotor yang sangat pesat di semua kalangan, tidak terkecuali di dunia kampus. Terdapat banyak sekali para pelajar dan mahasiswa, juga para pegawai dan dosen pengajar yang menggunakan kendaraan pribadi demi kelancaran mobilitasnya. Hal ini menyebabkan penurunan kualitas udara yang diakibatkan emisi kendaraan bermotor dan menjadi suatu masalah yang perlu ditangani apabila telah melampaui batas keamanan dan kenyamanan.
Penelitian Yang berjudul ”Pemetaan Dispersi Karbon Dioksida yang Diemisikan Kendaraan Bermotor di Kampus Universitas Sumatera Utara Medan” ini bertujuan untuk ; Mengetahui besarnya konsentrasi emisi gas karbon dioksida (CO2) yang diemisikan kendaraan bermotor ; Mengetahui bagaimanakah pola sebaran konsentrasi Karbon Dioksida (CO2) ; Mengetahui apakah ada pengaruh yang dirasakan para mahasiswa yang terpapar CO2 pada saat menunggu bus USU di halte bus.
Dari hasil penelitian, di Universitas Sumatera Utara terdapat sekitar 721 unit kendaraan berlalu–lalang per jam nya termasuk becak bermotor, truck sedang dan bus. Namun, konsentrasi emisi CO2 di Universitas Sumatera Utara ini tidak melampaui batas aman dengan nilai emisi harian tertinggi sebesar 1121,11 ppm. Pola sebaran emisi karbon dioksida (CO2) ini bergerak menuju arah barat daya mata angin. Pengaruh emisi CO2 yang diemisikan kendaraan bermotor di wilayah Universitas Sumatera Utara terhadap kesehatan tidak dirasakan oleh para mahasiswa yang sedang melakukan kegiatan di kampus, baik yang menunggu bus dan juga yang sedang berada di dalam bus.