Pengaruh Modal Psikologis dan Kebahagiaan di Tempat Kerja Terhadap Organizational Citizenship Behavior pada Karyawan Suku Batak

Abstract

Organizational citizenship behavior is employee behavior that is done voluntarily outside of work. One of the ethnic groups in Indonesia that has a cultural value that is reflected in the behavior and attitude when working is the Batak tribe, so the OCB behavior of Batak employees will certainly also be influenced by culture. Psychological capital and happiness at work are among other factors that influence OCB. This study aims to look at the effect of psychological capital and happiness at work on OCB on Batak employees. This research method is correlational with cross-sectional design. The research instrument in the form of a Likert scale consists of OCB scale, psychological capital scale and happiness at work scale. The research sample was 30 Batak employees working in one of the plantation companies in Jambi. The results of the multiple regression analysis showed that psychological capital and happiness at work had a significant simultaneous effect on OCB Batak employees. Psychological capital also has a significant partial effect on OCB Batak employees, but the results of multiple regressions also indicate that there is no significant effect between happiness at work on OCB Batak employees.

Organizational citizenship behavior adalah perilaku karyawan yang dilakukan secara sukarela di luar dari pekerjaannya. Salah satu suku bangsa di Indonesia yang memiliki nilai budaya yang tercermin dalam perilaku dan sikap ketika bekerja adalah suku Batak, sehingga perilaku OCB karyawan suku Batak tentunya juga akan dipengaruhi oleh budaya. Modal psikologis dan kebahagiaan di tempat kerja termasuk faktor-faktor lain yang mempengaruhi OCB. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh modal psikologis dan kebahagiaan di tempat kerja terhadap OCB pada karyawan suku Batak. Metode penelitian ini adalah korelasional dengan cross-sectional design. Instrumen penelitian berupa skala Likert terdiri atas skala OCB, skala modal psikologis dan skala kebahagiaan di tempat kerja. Sampel penelitian adalah 30 orang karyawan suku Batak yang bekerja disalah satu perusahaan perkebunan di Jambi. Hasil analisis regresi berganda menunjukkan bahwa modal psikologis dan kebahagiaan di tempat kerja berpengaruh signifikan secara simultan terhadap OCB karyawan suku Batak. Modal psikologis juga berpengaruh signifikan secara partial terhadap OCB karyawan suku Batak, namun hasil regresi berganda juga menunjukkan tidak adanya pengaruh signifikan antara kebahagiaan di tempat kerja terhadap OCB karyawan suku Batak.