Pengaruh Antara Kreativitas dan Iklim Organisasi Terhadap Kesiapan Berubah pada Personel Polri Dilingkungan Ditpolairud Polda Sumut di Kantor Belawan

Abstract

Change will always happen and almost nothing will not change. Change happens quickly and continues to evolve over time. The effectiveness achieved by the organization is determined by the process of organizational change towards the desired conditions. Organizations that are able to face challenges and changes in their environment are organizations that are able to operate more effectively. Changes in the organization will not be effective without the readiness of its employees. With the readiness to change for each individual in the organization, it will be able to provide various benefits for the implementation of organizational change. The purpose of this study was to determine the effect of creativity and organizational climate on readiness to change. This study involved 60 Polri Personnel in the North Sumatra Regional Police Headquarters at the Belawan Office. Measuring instruments used in this study are readiness to change scale, organizational climate scale and the Figural Creativity Test (TKF). The results of the multiple regression analysis show that creativity and organizational climate together have a positive and significant effect on readiness to change. Creativity and organizational climate contributed to the readiness to change by 30.9% (Adjusted R Square 0.309). The implication of this research is that organizations that make changes can maintain or increase readiness to change in their organizations by increasing the creativity possessed by their human resources, as well as by forming a positive organizational climate through policies and systems in force in the organization so that they can prepare their its human resources to deal with change.

Perubahan akan selalu terjadi dan hampir tidak ada yang tidak mengalami perubahan. Perubahan terjadi dengan cepat dan terus berevolusi seiring dengan waktu. Efektivitas yang dicapai oleh organisasi ditentukan oleh proses perubahan organisasi menuju kondisi yang diinginkan. Organisasi yang mampu menghadapi tantangan dan perubahan di lingkungannya adalah organisasi yang mampu beroperasi dengan lebih efektif. Perubahan di dalam organisasi tidak akan berjalan efektif tanpa kesiapan dari para karyawannya. Dengan adanya kesiapan berubah pada tiap individu di dalam organisasi, maka akan dapat memberikan berbagai manfaat bagi implementasi perubahan organisasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kreativitas dan iklim organisasi terhadap kesiapan berubah. Penelitian ini melibatkan 60 Personel Polri Dilingkungan Ditpolairud Polda Sumut di Kantor Belawan. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kesiapan berubah, skala iklim organisasi dan alat Tes Kreativitas Figural (TKF). Hasil analisis regresi berganda menunjukkan bahwa kreativitas dan iklim organisasi secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap kesiapan berubah. Kreativitas dan iklim organisasi memberikan kontribusi terhadap kesiapan berubah sebesar 30,9% (Adjusted R Square 0,309). Implikasi dari penelitian ini adalah agar organisasi yang melakukan perubahan dapat mempertahankan atau meningkatkan kesiapan berubah di organisasinya dengan cara meningkatkan kreativitas yang dimiliki oleh sumber daya manusianya, maupun dengan cara membentuk iklim organisasi yang positif melalui kebijakan dan sistem yang berlaku di organisasi tersebut agar dapat mempersiapkan para sumber daya manusianya untuk menghadapi perubahan.