Kajian Pengelolaan Hutan Tanaman Rakyat dalam Rangka Penyelesaian Konflik Pemanfaatan Kawasan Hutan Produksi Studi Kasus pada IUPHHK-HTR Koperasi Mitra Madina Lestari di Kabupaten Mandailing Natal
View/ Open
Date
2015Author
Bahariwanto, Eko
Advisor(s)
Delvian
Haharap, R. Hamdani
Metadata
Show full item recordAbstract
The study of plant people in forest management in the framework of conflict resolution utilization production forest area have been implemented with a case study on IUPHHK-HTR Mitra Madina Lestari Cooperative in Mandailing Natal Regency. The research was carried out in September 2013 to December 2013. The biggest cause is not operation program HTR in IUPHHK-HTR Mitra Madina Lestari Cooperative in Mandailing Natal Regency internally is the lack of socialization/extension from cooperative management and externally is the existence of land conflicts between communities are not members of cooperatives with cooperative members. Alternative management of HTR in IUPHHK-HTR Mitra Madina Lestari Cooperative in Mandailing Natal Regency in the framework of conflict resolution production forest area is the mentoring activities of the HTR, turn of the cooperative stewardship, outreach to the community and a legal settlement. Kajian pengelolaan hutan tanaman rakyat dalam rangka penyelesaian konflik pemanfaatan kawasan hutan produksi telah dilaksanakan dengan studi kasus pada IUPHHK-HTR Koperasi Mitra Madina Lestari di Kabupaten Mandailing Natal. Penelitian dilaksanakan pada bulan September 2013 sampai dengan bulan Desember 2013. Penyebab terbesar tidak berjalannya program HTR pada IUPHHK-HTR Koperasi Mitra Madina Lestari di Kabupaten Mandailing Natal secara internal adalah kurangnya sosialisasi/penyuluhan dari pengurus koperasi dan secara eksternal adalah adanya konflik lahan antar masyarakat bukan anggota koperasi dengan anggota koperasi. Alternatif pengelolaan HTR pada IUPHHK-HTR Koperasi Mitra Madina Lestari di Kabupaten Mandailing Natal dalam rangka penyelesaian konflik kawasan hutan produksi adalah pendampingan kegiatan HTR, pergantian kepengurusan koperasi, penyuluhan ke masyarakat dan penyelesaian secara hukum.