Tingkat Kolaborasi dan Alasan Pengarang Berkolaborasi pada Jurnal Terakreditasi Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi Tahun 2003-2018

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kolaborasi pengarang, alasan pengarang berkolaborasi, serta pengaruh pengarang melakukan kolaborasi setelah Jurnal Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi terakreditasi tahun 2017. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan bibliometrik. Populasi penelitian ini ialah pengarang yang melakukan kolaborasi sebanyak 136 orang. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu menggunakan total sampling. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu menggunakan teknik dokumentasi dengan mendownload artikel pada website jurnal, juga menyebarkan kuesioner tercetak dan online pada pengarang berkolaborasi. Hasil penelitian ini ialah nilai tingkat kolaborasi secara keseluruhan yaitu sebanyak 0,44. Tingkat kolaborasi tertinggi berada pada tahun 2006 dengan nilai 1 dan terendah berada pada tahun 2011 dan 2014 dengan nilai 0. Sebanyak 72% responden menyukai penelitian berkolaborasi karena dirasa memberikan banyak keuntungan. Dari 56 responden, 39 diantaranya setuju jika terdapat pengaruh jurnal terakreditasi, karena menambah kualitas penulisan serta standar publikasi dan review yang ketat. Dari hasil tersebut diharapkan memberikan informasi baru mengenai alasan pengarang berkolaborasi dan adanya pengaruh jurnal terakreditasi terhadap penulisan khusunya dalam penelitian berkolaborasi.