Show simple item record

dc.contributor.advisorPratomo, Wahyu Ario
dc.contributor.authorHaloho, Dame Rugun Marlina
dc.date.accessioned2020-02-04T03:05:49Z
dc.date.available2020-02-04T03:05:49Z
dc.date.issued2019
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/23435
dc.description.abstractThis research aims to analyze banking access by the index of financial inclusion in 33 province in Indonesia. An analysis of causality result between index of financial inclusion and gini ratio, percentage of poverty, regional revenue income, percentage of unemployment in Indonesia. The type of data used is secondary data obtained from the financial annually reports of Badan Pusat Statistik for 5 years, from 2013 to 2017. This research uses panel data regression analysis. The result of this research shows that a causality result has between index of financial inclusion to regional revenue income in Indonesia, and between regional revenue income to index of financial inclusion in Indonesia.A causality result has between index of financial inclusion and Gini ratio in Indonesia, but rather not gini ratio to index of financial inclusion. A causality result has between index of financial inclusion and percentage of poverty in Indonesia, but rather not percentage of poverty to index of financial inclusion. No causality result, yet index of financial inclusion and pencentage of unemployment in Indonesia. the index of financial inclusion in 33 province of Indonesia were classified as low, a good index of financial inclusion were indicated in only13 province.en_US
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana tingkat inklusi keuangan di 33 provinsi di Indonesia, hubungan kausalitas inklusi keuangan dengan pemerataan pendapatan, kemiskinan, pertumbuhan ekonomi, dan pengangguran di Indonesia. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Laporan Keuangan Badan Pusat Statistik selama 5 tahun yaitu dari tahun 2013 sampai 2017. Analisis data menggunakan analisis regresi data panel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Hubungan kausalitas dua arah hanya terdapat antara variabel Inklusi keuangan dengan variabel PDRB per kapita dan sebaliknya, sedangkan pada variabel inklusi keuangaan dengan Gini Rasio, dan variabel inklusi keuangaan dengan variabel persentase tingkat kemiskinan, hanya terdapat hubungan satu arah saja, tetapi tidak sebaliknya. Untuk variabel inklusi keuangaan dengan variabel tingkat pengangguran terbuka atau sebaliknya sama sekali tidak terdapat hubungan kausalitas (dengan kata lain hubungan antar variabel saling independen atau tidak mempunyai hubungan). Hampir seluruh provinsi di Indonesia memiliki tingkat inklusi keuangan rendah, dari 33 provinsi yang ada di Indonesia, hanya terdapat 13 provinsi saja yang tingkat inklusi keuangannya baik.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.publisherUniversitas Sumatera Utaraen_US
dc.subjectInklusi Keuanganen_US
dc.subjectGini Rasioen_US
dc.subjectPersentase Tingkat Kemiskinanen_US
dc.subjectPDRB Per kapitaen_US
dc.subjectTingkat Pengangguran Terbukaen_US
dc.titleAnalisis Kausalitas Inklusi Keuangan dengan Pemerataan Pendapatan, Kemiskinan, Pertumbuhan Ekonomi, dan Pengangguran di Indonesiaen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM150523023
dc.description.pages90 Halamanen_US
dc.description.typeSkripsi Sarjanaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record