| dc.description.abstract | Huruf dalam bahasa Jepang disebut moji, ada yang menyebut huruf ini dengan istilah monji dan ada pula yang menyebutnya hanya dengan istilah ji. Bahasa Jepang merupakan bahasa yang dapat dinyatakan dengan tulisan yang menggunakan huruf-huruf kanji, hiragana, katakana, dan romaji.
Setiap huruf hiragana, katakana, kanji dan roomaji memiliki fungsi yang berbeda-beda. Huruf hiragana biasa digunakan untuk menulis kosakata bahasa Jepang asli, apakah secara utuh atau digabungkan dengan huruf kanji. Huruf katakana digunakan untuk menulis kata serapan dari bahasa asing (selain bahasa Cina), dalam telegram, atau ketika ingin menegaskan suatu kata dalam kalimat Huruf kanji biasanya dipergunakan untuk menulis kata dasar kata benda, kata dasar kata kerja dan kata dasar kata sifat. Dan huruf romawi juga sering dipergunakan untuk menuliskan bahasa inggris.
Penggunaan huruf katakana dalam komik Jepang beberapa terdapat perbedaan dengan fungsi pada umumnya. Di dalam komik juga banyak ditemukan kata yg seharusnya ditulis dengan huruf hiragana atau huruf kanji tapi malah ditulis dengan huruf katakana.
Penggunaan huruf katakana di atas karakter kanji (furigana) yang merupakan cara baca dari karakter kanji tersebut dapat kita jumpai pada penamaan nama orang dan penggunaan pada nama negara dalam bahasa Jepang, seperti kata 亜米利加yang dibacaアメリカ/ „Amerika‟, di mana pada kasus ini disebut sebagai Kashaku. Di dalam komik Nanatsu no Taizai vol.23 karya Nakaba Suzuki, terdapat kata 炸裂するプライド傲慢フレア（さくれつするごうまん）/ Sakuretsusuru Gouman‟. Namun pada kata 炸裂するプライド傲慢フレアini sendiri bukanlah bagian dari Kanbun ataupun Kashaku karena 炸裂する/Sakuretsusuru dengan プライドyang artinya „arogansi/kebanggaan‟ dan 傲慢/Gouman dengan フレアyang artinya „ledakan. Baik kanji dengan kata yang ditulis dengan huruf katakana diatasnya sama-sama memiliki arti yang sama satu sama lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan huruf katakana yang terdapat pada komik Nanatsu no Taizai vol.23. Serta mengetahui fungsi penulisan huruf katakana yang terdapat pada komik Nanatsu no Taizai vol.23.
Pengumpulan data dengan motode kepustakaan dan data pendukung yang diperoleh dari media online, didapatkan beberapa fungsi umum penggunaan huruf katakana menurut para pakar.
Data dalam penelitian ini juga menggunakan metode interview kepada 2 orang narasumber yang merupakan warga negara Jepang asli, Tomoya Konosu dan Yamamori Masamu. Interview dilakukan pada tanggal 10 Januari 2019 di Fakultas Ilmu Budaya. Hasil rekaman dari interview tersebut kemudian ditulis sebagai data di lapangan,
Kesimpulan dari analisis penelitian mengenai fungsi penggunaan huruf katakana pada komik Nanatsu no Taizai Vol.23 adalah disamping fungsi umum penggunaan huruf katakana yang dikemukakan oleh beberapa pakar, ternyata terdapat fungsi penggunaan huruf katakana yang hanya bisa dipakai dalam komik dan animasi.
Terdapat fungsi penulisan huruf katakana dalam kosakata asli bahasa Jepang antara lain: menunjukkan kata seruan, menujukkan istilah-istilah khusus atau serapah bahasa asing, menunjukkan onomatope, menunjukkan penekanan suatu kata, menujukkan nama kemampuan atau jurus pada komik dan anime, menunjukkan nomina nama diri.
Dari penelitian yang telah dilakukan, disimpulkan bahwa fungsi penulisan huruf katakana dalam komik Nanatsu no Taizai Vol.23 sudah sesuai dengan konsep katakana yang telah diuraikan sebelumnya dan fungsi penulisan huruf katakana yang terbanyak dalam komik tersebut adalah berfungsi sebagai penekanan dan menarik perhatian pembaca terhadap kata yang diucapkan. | en_US |
