Lupus Eritematosus Diskoid
Abstract
Lupus eritematosus diskoid (LED) merupakan penyakit inflamasi autoimun kronik yang muncul
dengan gejala klinis yang hanya terbatas pada kulit. Etiologi LED masih belum dimengerti,
kemungkinan dikarenakan gangguan autoimun, dimana sistem imun secara abnormal
menjadikan kulit sebagai target sehingga terjadi inflamasi dan kemerahan pada kulit. Lesi pada
LED muncul pertama berupa makula merah-ungu, papul atau plak kecil eritematosus dan pada
permukaannya berkembang lesi hiperkeratotik dengan cepat pada kepala atau leher, juga pada
wajah, telinga dan ekstensor lengan. Lesi klasik awal biasanya berkembang menjadi lesi
berbentuk koin dengan batas yang jelas (diskoid), plak eritema yang ditutupi oleh skuama.
Penatalaksanaan LED bertujuan untuk memperbaiki keadaan umum penderita, mengontrol lesi
dan menghambat terjadinya skar atrofi, serta mencegah perkembangan lesi lebih lanjut.
Penatalaksanaan diawali dengan menggunakan pelindung terhadap paparan matahari. Pilihan
pengobatan secara sistemik yaitu menggunakan obat antimalaria dan obat-obat imunosupresif
lainnya seperti methotreksat, azathioprin. Pengobatan topikal dengan kortikosteroid, kalsineurin
inhibitor dan retinoid, kortikosteroid intralesi.
Collections
- Lecturer Papers [10]