Karakterisasi Bahan Baku dan Keramik Tradisional dengan XRD, SEM EDX
View/ Open
Date
2019Author
Nasution, Nurul Hidayati
Advisor(s)
Sinuhaji, Perdinan
Metadata
Show full item recordAbstract
Telah dilakukan penelitian keramik tradisional menggunakan bahanbaku
keramik tradisional seperti clay, feldspar, kuarsa, dan kaolin. Pada penelitian ini akan
dibuat keramik tradisional dengan variasi ukuran butiran 100; 150; 200 dan 300 mesh.
Penghalusan butiran bahan baku keramik masing-masing dilakukan dengan alat
vibrator pada komposisi campuran masing-masing bahan baku clay : feldpspar :
kuarsa : kaolin = 20:30:30:20 wt%. Dicetak dengan metode Die Pressing pada tekanan
5 Pa selama 10 menit, dikeringkan, dan pembakaran sampel dilakukan sampai pada
temperatur sintering pada temperatur 1000oC dan ditahan selama 5 jam. Besar butiran
dan komposisi campuran serta proses pembuatan bahan baku keramik akan
mempengaruhi sifat-sifat keramik. Selanjutnya dilakukan pengujian analisis unsur
keramik dan mikrostruktur keramik dilakukan dengan alat SEM-EDX, dan struktur
kristal dilakukan dengan alat X-ray Diffraction (XRD) dan juga dilakukan pengukuran
sifat fisis keramik. Hasil dari pengujian menunjukkan kerapatan (densitas) dari
keramik ini mengalami kenaikan dengan semakin halusnya besar butir bahan
sedangkan porositas dan daya serap air mengalami penurunan. Hasil dari karakterisasi
struktur Kristal dari keramik dengan XRD menunjukkan terdapat 3 peak tertinggi yang
struktur kristalnya berupa Orthorombik, Kubik, dan Trigonal. Sedangkan hasil dari
karakterisasi mikrostruktur keramik dengan SEM EDX menunjukkan pori pori yang
terbentuk memiliki rata rata diameter yang tidak terlalu lebar. Traditional ceramics research has been carried out using traditional ceramic
raw materials such as clay, feldspar, quartz, and kaolin. In this study, traditional
ceramics will be made with variations in grain size of 100; 150; 200 and 300 mesh.
The granular refining of the raw materials of each raw material is carried out by a
vibrator on the mixture composition of each clay raw material: feldpspar: quartz:
kaolin = 20: 30: 30: 20 wt%. Printed with the Die Pressing method at a pressure of 5
Pa for 10 minutes, dried, and burning of the sample was carried out until the sintering
temperature at a temperature of 1000oC and held for 5 hours. The size of the granules
and the composition of the mixture and the process of making ceramic raw materials
will affect the properties of the ceramic. Then the ceramic element and microstructure
analysis was carried out by SEM-EDX, and the structure of crystal testing was done
by X-ray Diffraction (XRD) and also measured the physical properties of ceramics.
Hasil dari pengujian menunjukkan kerapatan (densitas) dari keramik ini mengalami
kenaikan dengan semakin halusnya besar butir bahan sedangkan porositas dan daya
serap air mengalami penurunan. The results of the characterization of the crystal
structure of ceramics with XRD shows that there are 3 highest peaks whose crystal
structures are orthorhombic, cubic, and trigonal. While the results of the microstructure
characterization of ceramics with SEM EDX show that the pores formed have an
average diameter that is not too wide.
Collections
- Undergraduate Theses [1320]