Pengaruh Variasi Laju Alir Udara dan Pengadukan Terhadap Penurunan Konsentrasi Besi dan Mangan pada Air Tanah dengan Menggunakan Bubble Aerator
View/ Open
Date
2019Author
Pakpahan, Susi
Advisor(s)
Husin, Amir
Mulyadi, Joni
Metadata
Show full item recordAbstract
Air tanah yang berada di dekat TPA seringkali memiliki kandungan logam berat khususnya besi dan mangan dalam jumlah yang melebihi baku mutu. Upaya dalam meningkatkan penyisihan besi terlarut dan mangan terlarut pada air tanah menggunakan diffuser aerator dengan memperbesar debit udara dan menambah menambah lamanya waktu aerasi agar memenuhi baku mutu. Penelitian ini menggunakan tabung reaktor dimana variabel bebas dalam penelitian ini adalah variasi udara yang diinjeksikan 3 L/menit, 5 L/menit, 7 L/menit, 9 L/menit dan 11 L/menit. Dan untuk variasi pengadukan 100 rpm, 150 rpm, 200 rpm, 250 rpm dan 300 rpm. Sementara itu, variabel kontrol dengan memperhatikan kedalaman diffuser pada bagian dasar reaktor, volume air uji sebanyak 800 ml, dan waktu aerasi selama 15 menit. Penginjeksian udara dengan bervariasi menyebabkan peningkatan penyisihan konsentrasi besi terlarut dan mangan terlarut secara signifikan. Laju alir udara dengan penyisihan besi terlarut dan mangan terlarut terdapat dalam laju alir udara 11 L/menit. Sedangkan untuk pengadukan, penyisihan besi terlarut dan mangan terlarut terdapat dalam pengadukan 300 rpm dimana rata – rata persen penyisihannya sebesar 96,15% untuk besi dan 97, 54% untuk mangan. Groundwater near the landfill often contains heavy metals, especially iron and manganese in quantities that exceed the quality standard. Efforts to increase the dissolution of dissolved iron and manganese dissolved in ground water using an aerator diffuser by increasing the air flow and adding to the length of the aeration time to meet the quality standards. This study uses a reactor tube where the independent variable in this study is the variation of air injected 3 L / minute, 5 L / minute, 7 L / minute, 9 L / minute and 11 L/ minute. And for variations of stirring 100 rpm, 150 rpm, 200 rpm, 250 rpm and 300 rpm. Meanwhile, the control variable with respect to the diffuser depth at the bottom of the reactor, the volume of test water as much as 800 ml, and the aeration time for 15 minutes. Varied injection of air causes a significant increase in the removal of dissolved and manganese iron concentrations significantly. Air flow rate by dissolving dissolved and manganese iron is found in the air flow rate of 11 L / minute. Whereas for stirring, the dissolution of dissolved iron and dissolved manganese is found in stirring 300 rpm where the average percent allowance is 96.15% for iron and 97, 54% for manganese.
Collections
- Undergraduate Theses [396]