dc.description.abstract | Skripsi ini meneliti tentang Kerajinan Motif Kerawang Gayo di Kecamatan
Bebesen, Kabupaten Aceh Tengah tahun 1989-2003, yang dapat digolongkan
kedalam sejarah kebudayaan. Kerawang Gayo merupakan hasil dari kesenian
maysarakat Gayo yang berbentuk ukiran yang beralih menjadi sebuah bordiran.
Peralihan ini disebabkan karena mulai dikenalnya sebidang kain oleh masyarakat
Gayo.
Permasalahan dalam skripsi ini yakni bagaimana kondisi Kerajinan Motif
Kerawang Gayo di Kecamatan Bebesen sebelum tahun 1989, bagaimana latar belakang
adanya kerajinan motif Kerawang Gayo di Kecamatan Bebesen 1989, bagaimana dinamika
kerajinan motif Kerawang Gayo di Kecamatan Bebesen tahun 1989-2003. Tujuan penelitin
ini adalah menjalaskan kondisi kerajinan motif Kerawang Gayo di Kecamatan
Bebebesen sebelum tahun 1989, menjelaskan latar belakang adanya kerajinan motif
Kerawang Gayo 1989, menjelaskan dinamika kerajinan motif Kerawang Gayo di
Kecamatan Bebesen tahun 1989-2003.
Kajian ini menggunakan metode sejarah melalui, Heuristik (pengumpulan
data-data atau sumber informasi tentang perkembangan motif Kerawang Gayo
melalui sumber yang relevan dengan penelitin), Kritik (memberikan penilaian
terhadap data yang diperoleh untuk mencari kebenaran melalui kritik intern dan kritik
ekstern), Interpretasi (melakukan penafsiran atau penganalisisan sejarah melalui data
yang ada) serta Historiografi (penulisan karya tulis sejarah dalam bentuk skripsi).
Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah Kerawang Gayo sudah ada
sejak nenek moyang suku Gayo ada, Kerawang Gayo awalnya diterapkan pada
ornamen rumah tradisional suku Gayo yang disebut Umah Pitu Ruang. Pembuatan
Kerawang Gayo dilakukan oleh laki-laki, pada dasarnya Kerawang Gayo memiliki
lima motif dan motif tersebut berkembang sehingga menghasilkan motif baru.
Industri tradisional Kerawang Gayo juga dibuka oleh masyarakat Gayo sejak adanya
pelatihan pembuatan Kerawang Gayo. Pelatihan ini dilakukan karena keprihatinan
pemerintah terhadap keberadaan Kerawang Gayo. Hingga akhirnya Kerawang Gayo
dikenal oleh banyak orang dan mengalami modifikasi serta inovasi pada produkproduk
seperti, tas, sepatu, peci, dan lain sebagainya. Namun, dinamika industri
tradisional Kerawang Gayo mulai terlihat dari tutupnya industri tradisional Kerawang
Gayo dalam jangka beberapa tahun yang disebabkan oleh konflik Gerakan Aceh
Merdeka (GAM). | en_US |