dc.description.abstract | Nutrisi menurut Hidayat (2009) adalah proses pemasukan dan pengelolaan zat
makanan Oleh tubuh yang bertujuan menghasilkan energi yang akan digunakan
dalam aktivitas tubuh. Banyak faktor yang mempengaruhi kebutuhan nutrisi
meliputi usia, aktivitas, jenis kelamin, status kesehatan, adanya penyakit atau cedera,
dan metabolisme nutrisi. Metabolisme nutrisi berfungsi untuk penyimpanan, absorpsi,
penggunaan, eskresi. Karena metabolisme nutrisi pada diabetes melitus disebabkan
oleh mutasi gen, terutama gen-gen yang memengaruhi kinerja sel beta, proses seksresi
hormon insulin, dan mengatur resistensi sel kepada isulin. Masalah nutrisi sangat
berkaitan dengan penyakit dan pengobatan. Ketidakseimbangan nutrisi lebih dari
kebutuhan tubuh merupakan suatu intake nutrisi yang melebihi kebutuhan metabolik
dalam tubuh (Wilkinson, 2006).
Pada pasien diabetes melitus harus melakukan upaya pengetahuan agar
kadar gula darah terkendali. Pengendalian kadar gula darah diabetes melitus dapat
dilakukan dengan menjalani lima pilar yaitu edukasi, pengaturan makanan, olahraga,
obat, dan kontrol gula darah mandiri. Pada upaya kendali diabetes melitus yang
mengatur pola makan, diabetes harus mengatur pola makananya dengan prinsip 3J
yaitu tepat jadwal, tepat jenis, dan tepat jumlah makan (Garnadi, 2012). | en_US |