Show simple item record

dc.contributor.advisorSitepu, Nunung Febriany
dc.contributor.authorPasaribu, Mauren R Br
dc.date.accessioned2018-05-09T01:10:05Z
dc.date.available2018-05-09T01:10:05Z
dc.date.issued2017
dc.identifier.urihttp://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/2585
dc.description.abstractMasalah kesehatan di Indonesia yang kita hadapi saat ini diantaranya yaitu masih adanya penyakit menular, dan semakin meningkatnya penyakit tidak menular. Dari data kesehatan yang dimiliki Indonesia, beberapa penyakit tidak menular nyatanya menduduki tataran atas penyakit yang banyak di derita oleh masyarakat. Salah satu penyakit tidak menular yang sekarang ini banyak di derita oleh masyarakat adalah penyakit sendi (Riskesdes, 2013). Angka kejadian rematik pada tahun 2016 yang dilaporkan oleh organisasi kesehatan dunia WHO adalah mencapai 20% dari penduduk dunia yang telah terserang rematik, dimana 5-10% adalah mereka yang 5-20 tahun dan 20% adalah mereka yang berusia 55 tahun (Wiyono, 2014). Berdasarkan hasil penelitian terakhir dari Zeng QY et al 2014, prevalensi nyeri rematik di Indonesia mencapai 25.6-35.8%. Dari data yang didapati ini, bisa dikatakan bahwa, negara Indonesia mempunyai prevalensi nyeri rematik yang cukup tinggi dimana keadaan seperti ini dapat menurunkan produktivitas negara akibat keterbasan fungsi fisik penderita yang mengefek pada kualitas hidupnya (Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian RI, 2013).en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectAsuhan Keperawatanen_US
dc.subjectDasar Rasa Nyamanen_US
dc.titleAsuhan Keperawatan pada Ny. S dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Rasa Nyaman: Nyeri di Kelurahan Sari Rejo Kecamatan Medan Poloniaen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.nimNIM142500016en_US
dc.identifier.submitterNurhusnah Siregar
dc.description.typeKertas Karya Diplomaen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record