Peran Ekstrak Buah Andaliman (Zanthoxylum acantophodium DC) Terhadap Perubahan Kadar TNF-α, IL-6, COX-2 dan MMP-9 Pada Tikus Model Preeklampsia

Abstract

Preeclampsia is a pregnancy-specific syndrome characterized by abnormal placental implantation that causes impaired immune system balance between CD + 4 pro-inflammatory cells and T-regulating cells. This imbalance produces chronic inflammation as evidenced by oxidative stress, pro-inflammatory cytokines, and autoantibodies. Andaliman (Zanthoxylum acantophodium DC) is a species of wild plant known in the Province of North Sumatra and is widely used in typical Batak dishes. This plant has been reported to have anti-inflammatory and antioxidant activity. Objective: To determine the effect of giving andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC) on TNF-α, IL-6, COX-2 and MMP-9 levels in preeclampsia mice Method: This study uses analytic research with experimental research designs in the laboratory using Rattus norvegicus sp strains of pregnant women who were given Andaliman extract (Zanthoxylum acantophodium DC) at doses of 200 mg and 800 mg per day. This design allows researchers to determine the level or magnitude of change. Treatment of all samples was carried out simultaneously and during the treatment it was observed using the Postest Only Control Group Design method. Results: Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC) has been shown to reduce TNF-α levels in preeclampsia rats. The mean TNF-α in the K-, P1, P2 and K + groups was 84.4; 90.1; 95.1; 109.7 (P <0.001). Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC) has been shown to reduce IL-6 levels in preeclampsia rats. The average IL-6 in the K-, P1, P2 and K + groups was 16.7; 18.8; 21.1; 67.5 (P <0.001). Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC) has been shown to reduce COX-2 levels in preeclampsia rats. The average COX-2 in the K-, P1, P2 and K + groups was 3895; 3995,6; 3945,4; 4395.68 but not statistically significant (P <0.789). Andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC) has been shown to increase MMP-9 levels in preeclampsia mice. The average MMP-9 in the K-, P1, P2 and K + groups is 140.5; 120.1; 130.0; 89.8. (P <0.001). Conclusion: This study proves the anti-inflammatory effect of andaliman extract (Zanthoxylum acantophodium DC), thus showing a decrease in the levels of proinflammatory cytokines TNF-α and IL6, a decrease in COX-2 levels and an increase in MMP-9 levels.

Preeklampsia adalah sindroma khusus kehamilan yang dapat berdampak pada seluruh sistem organ. Implantasi plasenta yang tidak normal menyebabkan gangguan keseimbangan sistem kekebalan tubuh antara sel pro-inflamasi CD + 4 dan sel pengatur T. Ketidakseimbangan ini menghasilkan peradangan kronis yang terbukti dari adanya stres oksidatif, sitokin pro-inflamasi, dan autoantibodi. Andaliman (Zanthoxylum acantophodium DC) dilaporkan memiliki aktivitas antiinflamasi dan antioksidan. Tujuan: Untuk mengetahui efek pemberian andaliman (Zanthoxylum acanthopodium DC) terhadap kadar TNF-α, IL-6, COX-2 dan MMP-9 pada tikus preeklampsia Metode: Penelitian ini menggunakan penelitian analitik dengan desain penelitian eksperimental di laboratorium mengunakan tikus galur Rattus norvegicus sp betina hamil yang diberi ekstrak andaliman (Zanthoxylum acantophodium DC) pada dosis 200 mg dan 800 mg per hari. Desain penelitian memungkinkan peneliti untuk mengukur efek pengobatan (intervensi) pada kelompok eksperimen dengan cara membandingkan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Desain ini memungkinkan peneliti untuk menentukan tingkat atau besar perubahan. Perawatan semua sampel dilakukan secara bersamaan dan selama perawatan itu diamati menggunakan metode Postest Only Control Group Design. Hasil: Andaliman (Zanthoxylum acantophodium DC) telah terbukti mengurangi kadar TNF-α pada tikus preeklampsia. TNF-α rata-rata dalam kelompok K-, P1, P2 dan K + adalah 84,4; 90.1; 95.1; 109.7 (P <0.001). Andaliman (Zanthoxylum acantophodium DC) telah terbukti mengurangi kadar IL-6 pada tikus preeklampsia. IL-6 rata-rata dalam kelompok K-, P1, P2 dan K + adalah 16,7; 18.8; 21.1; 67.5 (P <0.001). Andaliman (Zanthoxylum acantophodium DC) telah terbukti mengurangi kadar COX-2 pada tikus preeklampsia. COX-2 rata-rata dalam kelompok K-, P1, P2 dan K + adalah 3895; 3995,6; 3945,4; 4395,68 tetapi tidak signifikan secara statistik (P <0,789). Andaliman (Zanthoxylum acantophodium DC) telah terbukti meningkatkan kadar MMP-9 pada tikus preeklampsia. MMP-9 rata-rata dalam kelompok K-, P1, P2 dan K + adalah 140,5; 120.1; 130.0; 89.8. (P <0.001). Kesimpulan: Penelitian ini membuktikan efek anti-inflamasi yang dimiliki oleh ekstrak andaliman (Zanthoxylum acantophodium DC), sehingga menunjukkan penurunan kadar sitokin proinflamasi TNF-α dan IL6, penurunan kadar COX-2 dan peningkatan kadar MMP-9.