dc.description.abstract | Manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri dan bergantung kepada orang lain. Manusia sebagai makhluk sosial harus berinteraksi dengan sesamanya. Untuk berinteraksi manusia memerlukan bahasa sebagai alat komunikasi. Bahasa adalah susunan lambang bunyi yang memiliki makna, yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat untuk menyampaikan pesan, keinginan dan hasrat. Melalui fungsi bahasa ini, seorang anggota masyarakat dapat berinteraksi dan berkomunikasi dengan anggota masyarakat lain yang ada di lingkungan sekitarnya.
Di era globalisasi sekarang ini gaya hidup masyarakat mempengaruhi perkembangan bahasa, sebagai masyarakat tutur terbuka yang berhubungan dengan masyarakat tutur lain tentu akan mengalami kontak bahasa. Contohnya seperti budaya asing yang masuk ke dalam suatu masyarakat menyebabkan munculnya masyarakat multilingual, yaitu masyarakat yang menguasai dua bahasa atau lebih. Hal ini juga terjadi di Jepang. Jepang juga merupakan salah satu negara yang tidak luput dari pengaruh budaya asing dan termasuk dalam bidang bahasa. Sebagai contoh, dalam bahasa Jepang ada gairaigo yang merupakan bahasa yang diserap dari negara barat, seperti bahasa Inggris kemudian dijadikan bahasa Jepang dan disesuaikan dengan pola pengucapan dalam bahasa Jepang. Berbeda dengan gairaigo, Perpaduan bahasa Jepang dengan bahasa asing menyebabkan munculnya peristiwa kebahasaan yang disebut campur kode (mixing code).
Campur kode yaitu keadaan dimana seseorang dalam berkomunikasi mencampur dua atau lebih bahasa atau ragam bahasa dalam suatu masyarakat tutur, yang mengikuti kesantaian dan kebiasaan penutur. Pengaruh dari peristiwa campur kode juga sudah mulai mempengaruhi dunia permusikan Jepang. Pada lagu-lagu sering ditemukan adanya percampuran bahasa, dari bahasa Jepang kemudian beralih menjadi bahasa Inggris, dan kemudian kembali lagi ke bahasa Jepang. Seperti lagu One More Time yang liriknya ditulis oleh Natsumi Watanabe dan Yhanel. Yang sudah banyak menuliskan lirik lagu untuk penyanyi-penyanyi Korea yang terkenal di dunia seperti 2PM, KARA, BoA dan lain-lain. Dan dinyanyikan oleh grup wanita, Twice yang merupakan grup asal Korea Selatan yang sedang populer di Asia maupun Amerika. Pendengar lagu One More Time merupakan kalangan muda dari berbagai Negara seperti, Indonesia, California, dan lain-lain.
Lagu One More Time merupakan singel Jepang pertama milik Twice. Yang menceritakan tentang seorang gadis yang menginginkan waktu lebih banyak lagi untuk bersama dengan kekasihnya. Lagu ini dirilis di Jepang pada 17 Oktober 2017.
Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya campur kode dalam lirik lagu One More Time adalah kesantaian atau situasi informal, tidak ada ungkapan yang tepat dalam bahasa Jepang yang dipakai, dan menyelaraskan irama lagu. Dan yang paling dominan adalah faktor kesantaian,
Pada lirik lagu lagu One More Time terdapat 43 campur kode. Bentuk campur kode yang terdapat dalam lirik One More Time yaitu, 13 penyisipan unsur-unsur yang berwujud kata dan 30 penyisipan unsur-unsur yang berwujud frasa. Bentuk campur kode yang dominan adalah penyisipan unsur-unsur yang berwujud frasa. | en_US |