• Login
    View Item 
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Law
    • Master Theses (Notary)
    • View Item
    •   USU-IR Home
    • Faculty of Law
    • Master Theses (Notary)
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Pelaksanaan Magang Bagi Calon Notaris Pada Kantor Notaris Dikaitkan Dengan Ketentuan Pasal 16 A Undang-Undang No. 2 Tahun 2014 Tentang Jabatan Notaris Di Kabupaten Deli Serdang

    View/Open
    Fulltext (1.008Mb)
    Date
    2019
    Author
    Perangin Angin, Ire Tanari
    Advisor(s)
    Ginting, Budiman
    Azwar, T. Keizerina Devi
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    According to the Law on Notary Position No. 2/2014 on the Amendment to the Law No. 30/2004 on Notary Position, there is extra time for internship period from earlier 12 months to 24 months, in addition, article 16 A regulates the obligations of a notary candidate without any explanation about their authorities. The research problems are how internship for notary candidates in a notary office is regulated with the imposition of the Law No. 2/2014 on Notary Position, how the obstacles encountered by a Notary and the notary candidates in their internship term in Deli Serdang Regency, and way notary interns are obliged to implement article 16 A of the Law No.2/2014 (Notarial Act) on Notary Position. This is an empirical juridical research with descriptive analysis. It is supported with interview results with 5 notaries as informants and 2 notary candidates in their internship term as respondents. The theory employed is this research is the theory of legal effectiveness and theory of rights and obligations. The results of the research demonstrate that the extra time for internship term from earlier 12 months to 24 months is not effective for the notary candidates. It is proven in the extra collective internship which is made compulsory by the Notary Association of Indonesia whish is done simultaneously with their internship in notary office. The internship itself has some obstacles. The obstacles encountered by Deli Serdang Regency Government that receives the internship in Deli Serdang Regency are related to the interns’ mental and moral responsibility. The obstacle encountered by the interns is the limited time of the Notary in sharing information and education. A notary interns is obliged to implement article 16 A of the Notarial Act regulating the obligations of a notary because it aims at enhancing the legal quality of notary candidates so that they will be able to take responsibilities for their profession. It is suggested that a notary be more responsible for his obligations to provide counseling during internship, that notary candidates perform well in their internship in the notary office and the collective internship, exercise their obligations in accordance with the provisions stated in article 16 A. Internship is a form of early training so that when they become notaries, they will become notaries with integrity and responsibility for their profession.
     
    Berdasarkan Undang-Undang Jabatan Notaris No. 2 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris terdapat penambahan jangka waktu magang yang semula 12 bulan menjadi 24 bulan, kemudian memuat tambahan pasal 16A yang mengatur tentang kewajiban calon Notaris tanpa disertai kewenangannya. Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian tesis ini adalah bagaimana pengaturan mengenai magang calon Notaris pada Kantor Notaris setelah berlakunya Undang-undang No. 2 tahun 2014 tentang Jabatan Notaris, bagaimana kendala yang dihadapi oleh Notaris dan calon Notaris yang magang di kabupaten Deli Serdang serta mengapa calon Notaris magang wajib melakukan ketentuan pasal 16A Undang-Undang No. 2 tahun 2014 tentang Jabatan Notaris. Penelitian tesis ini menggunakan penelitian yuridis empiris yang bersifat deskriptif analitis, serta didukung oleh hasil wawancara terhadap 5 notaris sebagai narasumber dan 2 calon notaris yang sedang melaksanakan magang sebagai responden. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori efektifitas hukum dan teori hak dan kewajiban. Hasil penelitian memberikan kesimpulan, jangka waktu magang yang bertambah dari 12 bulan menjadi 24 bulan tidak efektif terhadap calon Notaris. Hal ini dibuktikan dengan penambahan magang bersama yang bersifat wajib oleh Ikatan Notaris Indonesia yang dilaksanakan bersamaan dengan magang di kantor Notaris. Pelaksanaan magang sendiri memiliki kendala. Kendala yang di hadapi Notaris di kabupaten Deli Serdang penerima magang yaitu terkait dengan kesiapan mental dan moral tanggung jawab anak magang. Kendala dari anak magang di kabupaten Deli Serdang sendiri yaitu terbatasnya waktu yang dimiliki Notaris dalam memberikan informasi dan edukasi. Notaris magang wajib melaksanakan pasal 16A UUJN yang mengatur mengenai kewajiban dari seorang Notaris. Karena tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas hukum calon Notaris sehingga nantinya dapat bertanggung jawab terhadap profesinya Saran-saran yang dapat diberikan adalah Notaris harus lebih bertanggung jawab dalam melaksanakan kewajibannya terkait pelaksanaan bimbingan magang. Calon Notaris agar disiplin dalam melaksanakan magang baik di Kantor Notaris dan juga magang bersama. Melaksanakan kewajiban sesuai dengan yang tertera di dalam pasal 16A. Hal ini sebagai bentuk pelatihan dini agar ketika sudah menjadi seorang Notaris nantinya, diharapkan telah mampu menjadi seorang Notaris yang berintegritas dan bertanggung jawab dalam profesinya.

    URI
    http://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/27092
    Collections
    • Master Theses (Notary) [2270]

    Related items

    Showing items related by title, author, creator and subject.

    • Peranan Ikatan Notaris Indonesia Dalam Pembinaan Notaris Dan Pengawasan Kode Etik Notaris Di Wilayah Sumatera Utara 

      Napitupulu, Herlina Ernawati (2017)
      The Indonesian Notarial Association in developing Notaries and supervision of Notarial Code of Ethics through the Notarial Supervisory Council that has the authority to develop Notary’s moral and ethics by conducting ...
    • Implementasi Pasal 32 Undang-Undang Jabatan Notaris Tentang Serah Terima Protokol Notaris Pengganti dengan Notaris (Studi di Kota Medan) 

      Andika, Neza Dwi (Universitas Sumatera Utara, 2020)
      Notaris Pengganti adalah seseorang yang untuk sementara diangkat sebagai Notaris untuk menggantikan Notaris yang sedang cuti, sakit, atau untuk sementara berhalangan menjalankan jabatannya sebagai Notaris. Setelah ...
    • Analisis Yuridis Terhadap Pasal 37 UUJN-P Nomor 2 Tahun 2014 tentang Jabatan Notaris dan Kode Etik Notaris Mengenai Sanksi Bagi Notaris yang Menolak Memberikan Jasa Hukum Secara Cuma-Cuma Kepada Orang yang Tidak Mampu 

      Manik, Florence Permenta Br. (Universitas Sumatera Utara, 2020)
      Pasal 37 Ayat (1) dan Ayat (2) UUJN-P menyatakan bahwa Notaris wajib memberikan jasa hukum di bidang kenotariatan secara cuma-cuma kepada orang yang tidak mampu. Notaris yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud pada ...

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    All of USU-IRCommunities & CollectionsBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit DateThis CollectionBy Issue DateTitlesAuthorsAdvisorsKeywordsTypesBy Submit Date

    My Account

    LoginRegister

    Repositori Institusi Universitas Sumatera Utara - 2025

    Universitas Sumatera Utara

    Perpustakaan

    Resource Guide

    Katalog Perpustakaan

    Journal Elektronik Berlangganan

    Buku Elektronik Berlangganan

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV