Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kapitalisasi Perumahan Formal di Kecamatan Medan Helvetia Kota Medan

Abstract

Tingkat Kapitalisasi merupakan rasio pendapatan bersih yang dihasilkan dari suatu properti dengan nilai propertinya. Apabila nilai pasar properti dan tingkat kapitalisasi diketahui, nilai sewa properti yang wajar dapat ditentukan. Sehingga tingkat kapitalisasi properti akan sangat membantu dalam pengambilan keputusan investasi properti khususnya rumah tingal, karena rumah merupakan jenis properti yang paling sering ditransaksikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis seberapa besar pengaruh faktor-faktor kapitalisasi seperti faktor luas bangunan, umur bangunan, tempo sewa, motivasi kepemilikan rumah, dan fasilitas bangunan rumah terhadap tingkat kapitalisasi perumahan formal pada kawasan Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda dengan menggunakan data observasi. Metode yang digunakan adalah teknik Populasi Target, yang seluruh populasi target akan menjadi sampel. Penelitian ini menggunakan 40 sampel yang terdapat di 10 perumahan formal pada wilayah Kecamatan Medan Helvetia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada alpha 5 % variabel luas bangunan, umur bangunan, motivasi kepemilikan rumah, dan fasilitas bangunan rumah berpengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kapitalisasi rumah. Sedangkan variabel tempo sewa tidak berpengaruh signifikan. Berdasarkan hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa independen variabel luas bangunan, umur bangunan, motivasi kepemilikan rumah, dan fasilitas bangunan rumah, secara simultan mampu menjelaskan perubahan pada variabel dependen tingkat kapitalisasi rumah, dan memiliki pengaruh yang positif terhadap tingkat kapitalisasi.